MOJOKERTO, Memoindonesia.co.id – Dipicu selingkuhi istri, KR (43), sopir kereta kelinci membacok BG (38), juru parkir (jukir) di Kelurahan Meri, Kranggan, Kota Mojokerto, Jawa Timur.
Kasatreskrim Polres Mojokerto Kota AKP Achmad Rudi Zaeny menjelaskan, pembacokan ini terjadi di warkop sekaligus cucian motor Lingkungan Tropodo, Kelurahan Meri, Minggu, 21 Januari 2024, sekitar pukul 15.50 WIB. Saat itu, korban nongkrong di warkop depan rumahnya tersebut.
Menurut Rudi, KR dan BG merupakan rekan kerja yang sama-sama mencari nafkah di Jalan Benteng Pancasila, Kota Mojokerto. Jika KR, sopir kereta kelinci, BG menjadi tukang parkir di jalan tersebut. KR tega membacok BG karena curiga istrinya, EM (35), selingkuh dengan korban.
“Dari hasil pemeriksaan, pelaku cemburu karena menilai korban dengan istrinya ada hubungan,” kata Rudi kepada wartawan, Minggu, 21 Januari 2024 malam.
Rudi menuturkan KR membacok BG dengan sebilah pedang sepanjang 40 cm. Akibatnya, korban menderita luka bacok 10 cm di dahi kiri.
Beruntung aksi terduga pelaku berhasil dihentikan warga sekitar. Sehingga KR langsung diserahkan warga ke polisi yang berpatroli. Sedangkan BG dilarikan ke IGD RSUD dr Wahidin Sudiro Husodo, Kota Mojokerto.
“Korban masih sadar dan tengah dirawat di rumah sakit. Sementara terduga pelaku saat ini sudah diamankan di Mapolres Mojokerto Kota,” terangnya. CAK/RAZ