MemoIndonesia.co.id
  • Beranda
  • Nasional
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Hukum
  • Ekbis
  • Pendidikan
  • Seni Budaya
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Indeks
MemoIndonesia.co.id
  • Beranda
  • Nasional
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Ekbis
  • Hukum
  • Gaya Hidup
  • Foto
  • Indeks
Search
  • Kategori Berita
    • Nasional
    • Pemerintahan
    • Politik
    • Hukum
    • Peristiwa
    • Pendidikan
    • Ekbis
    • Seni Budaya
    • Olahraga
    • Religi
    • Gaya Hidup
    • Hiburan
  • Link Terkait
    • Redaksi
    • Tentang Kami
    • Kontak
    • Disclaimer
    • Privacy Policy
    • Pedoman Media Siber
Have an existing account? Sign In
Follow US
Copyright 2023 - MemoIndonesia.co.id

Sidang Dakwaan Kasus Kematian Bripda ID di Rusun Polri Cikeas, Keluarga Berharap Jeratan Pasal Pembunuhan Berencana

Publisher: Redaktur 3 Januari 2024 2 Min Read
Share
Pengadilan Negeri (PN) Cibinong.
Ad imageAd image

BOGOR, Memoindonesia.co.id – Kasus tragis kematian Bripda ID di Rusun Polri Cikeas, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, melangkah ke tahap berikutnya. Sidang dakwaan terhadap dua tersangka akan digelar besok di Pengadilan Negeri (PN) Cibinong.

“Pertimbangan dari data SIPP menunjukkan bahwa sidang akan digelar besok,” kata pejabat Humas PN Cibinong, Zulkarnain, pada Rabu, 3 Januari 2024. Nomor perkara yang tercatat adalah 693 dan 694/Pid.B/2023/PN Cbi, dengan terdakwa Ifan Muhammad Saufoulah Pelpessy dan Iqbal Gilang Dewangga.

“Sedikitnya ada dua berkas untuk dua terdakwa yang akan dibahas dalam sidang,” ucap Zulkarnain. Sidang dijadwalkan besok pukul 09.00 WIB di ruang Purwoto Gandasubrata di PN Cibinong.

Baca Juga:  Kasus 3 Polisi Gugur, Kodam Sriwijaya Investigasi Dugaan Keterlibatan Oknum TNI

Sebelumnya, pengacara keluarga Bripda ID, Jajang, menyatakan harapan keluarga agar kedua tersangka dijerat dengan pasal pembunuhan berencana. Keluarga meyakini bahwa kematian Bripda ID adalah hasil dari pembunuhan berencana.

“Pihak kepolisian seharusnya berani menerapkan Pasal 340 KUHP dan/atau Pasal 338 KUHP. Proses gelar perkara dan rekonstruksi menunjukkan kronologi peristiwa memenuhi unsur pembunuhan berencana,” ujar Jajang pada Rabu, 11 Oktober 2023.

Menurut Jajang, fakta-fakta dari rekonstruksi menunjukkan bahwa tersangka sengaja memasukkan magasin ke dalam senjata dan meminta Bripda ID ke lokasi sebelum melakukan aksi penembakan.

“Penting untuk kami tegaskan bahwa bukti yang ada menunjukkan tindakan menodong dan menembak korban, bukan hanya memperlihatkan senjata api,” tandasnya. CAK/RAZ

Baca Juga:  Cerita Teman GM saat Ditembak Aipda Robig: Kaget, Langsung Nodong
TAGGED: Bripda ID, Ifan Muhammad Saufoulah Pelpessy, Iqbal Gilang Dewangga, Jawa Barat, Kabupaten Bogor, Pembunuhan Berencana, Pengadilan Negeri (PN) Cibinong, Rusun Polri Cikeas, tewas
Share this Article
Facebook Twitter Pinterest Whatsapp Whatsapp Print
What do you think?
Love0
Sad0
Happy0
Sleepy0
Angry0
Wink0
Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Ad imageAd image

BERITA TERKINI

Dwi Budi Martono, meninjau salah satu inovasi dalam pelayanan pertanahan, yaitu Kantor Pertanahan Virtual.
Staf Ahli Bidang Teknologi Informasi Tinjau Kantah Virtual Kota Tangerang: Benar-Benar Digital Twin
12 Juli 2025
PPATK Blokir Ratusan Ribu Rekening Penerima Bansos yang Terlibat Judi Online, Bahkan Ada Indikasi Terorisme
12 Juli 2025
Basarnas Anggap Tugas Selesai dalam Evakuasi Juliana Marins, Soroti Pengakuan Pendakian Perdana Rinjani
12 Juli 2025
Pencarian Korban KMP Tunu Pratama Jaya Diperpanjang: 18 Orang Masih Hilang, Basarnas Terus Sisir Lautan
12 Juli 2025
Wakil Ketua DPR RI Adies Kadir memberikan keterangan kepada media usai Rapat Paripurna DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa, 8 Juli 2025.
Adies Kadir Desak Percepatan RUU KUHAP: Jangan Ada Kekosongan Hukum Sistem Peradilan Pidana
11 Juli 2025
Ad imageAd image

NASIONAL

Dwi Budi Martono, meninjau salah satu inovasi dalam pelayanan pertanahan, yaitu Kantor Pertanahan Virtual.
Staf Ahli Bidang Teknologi Informasi Tinjau Kantah Virtual Kota Tangerang: Benar-Benar Digital Twin
12 Juli 2025
PPATK Blokir Ratusan Ribu Rekening Penerima Bansos yang Terlibat Judi Online, Bahkan Ada Indikasi Terorisme
12 Juli 2025
Basarnas Anggap Tugas Selesai dalam Evakuasi Juliana Marins, Soroti Pengakuan Pendakian Perdana Rinjani
12 Juli 2025
Pencarian Korban KMP Tunu Pratama Jaya Diperpanjang: 18 Orang Masih Hilang, Basarnas Terus Sisir Lautan
12 Juli 2025
Ad imageAd image

TERPOPULER

Sosok Misri, LC Cantik yang Dibayar Kompol Yogi Saat Pesta Narkoba Berujung Tewasnya Brigadir Nurhadi
10 Juli 2025
Jejak Misri Puspita Sari: Dari Gadis Berprestasi Hingga Tersangka Kematian Brigadir Nurhadi
11 Juli 2025
Menguak Misteri Kematian Brigadir Nurhadi: Tersangka LC Misri Ngaku Dirasuki Arwah Korban
10 Juli 2025
Kasus Tewasnya Brigadir Nurhadi: LC Asal Jambi Diperiksa Bareskrim di Rutan Polda NTB
10 Juli 2025

Baca Berita Lainnya:

Dwi Budi Martono, meninjau salah satu inovasi dalam pelayanan pertanahan, yaitu Kantor Pertanahan Virtual.
Pertanahan

Staf Ahli Bidang Teknologi Informasi Tinjau Kantah Virtual Kota Tangerang: Benar-Benar Digital Twin

Hukum

PPATK Blokir Ratusan Ribu Rekening Penerima Bansos yang Terlibat Judi Online, Bahkan Ada Indikasi Terorisme

Peristiwa

Basarnas Anggap Tugas Selesai dalam Evakuasi Juliana Marins, Soroti Pengakuan Pendakian Perdana Rinjani

Peristiwa

Pencarian Korban KMP Tunu Pratama Jaya Diperpanjang: 18 Orang Masih Hilang, Basarnas Terus Sisir Lautan

MemoIndonesia.co.id

Memo Indonesia adalah media online yang menyajikan beragam informasi dari seluruh sudut nusantara.

Quick Links
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
  • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
About US
  • Kontak
  • Tentang Kami
  • Karir
  • Redaksi

Copyright 2023 – MemoIndonesia.co.id

Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?