SURABAYA, Memoindonesia.co.id – Jelang pencoblosan Pilwali Surabaya pada 27 November, Tretan Dhibik Surabaya, mengajak masyarakat Surabaya untuk mendukung kepemimpinan Eri Cahyadi – Armuji untuk kedua kalinya.
Ketua Tretan Dhibik Surabaya Utara, Moch Arief mengatakan, dalam kurun waktu kepemimpinan mereka, Surabaya telah menjadi kota yang semakin kondusif, aman, dan nyaman bagi warganya, serta menarik bagi para investor dan pelaku ekonomi.
“Tretan Dhibik Surabaya Utara sepakat mendukung kembali kepemimpinan Pak Eri Cahyadi dan Pak Armuji. Kami menilai selama memimpin Kota Surabaya, beliau telah membuktikan mampu membawa perubahan signifikan dalam berbagai aspek. Terutama menjaga keamanan dan mendorong pertumbuhan perekonomian yang stabil,” ujar mantan Ketua Golkar Madura Surabaya (Gomatsu) ini, ditemui saat memberikan dukungan pada debat publik Pilwali Surabaya, Kamis, 21 November 2024.
Lanjut Arief, keberhasilan Eri-Armuji dalam menciptakan Surabaya yang aman dan nyaman menjadi modal utama untuk menggerakkan roda perekonomian kota, yang pada gilirannya memberikan dampak positif bagi kesejahteraan bagi warga mmasyaraka.
Salah satu indikator utama, masih kata Arief, keberhasilan kepemimpinan Eri Cahyadi adalah terciptanya kondisi keamanan yang stabil dan terkendali di Surabaya.
“Selama masa kepemimpinan mereka, Surabaya telah berhasil mempertahankan reputasinya sebagai salah satu kota terbesar di Indonesia dengan tingkat keamanan yang relatif tinggi,” sambungnya.
“Pak Eri Cahyadi dan Pak Armuji, melibatkan partisipasi aktif dari masyarakat dan seluruh pihak terkait, termasuk aparat keamanan, pemerintah kota, dan masyarakat itu sendiri,” urai tokoh Madura Surabaya itu.
Arif mencontohkan program-program seperti penguatan sistem pengawasan melalui teknologi, patroli rutin, serta peningkatan koordinasi antara pemerintah dan masyarakat telah membawa dampak positif terhadap berkurangnya angka kriminalitas di Surabaya.
Menurutnya, keamanan yang kondusif menjadi salah satu faktor utama yang mendukung stabilitas perekonomian di kota pahlawan ini. Dengan adanya jaminan keamanan, baik bagi warga lokal maupun pendatang, aktivitas ekonomi dapat berjalan tanpa gangguan, mulai dari sektor perdagangan, industri, hingga sektor pariwisata.
“Surabaya sebagai pusat bisnis dan perdagangan di Jawa Timur, sangat membutuhkan kondisi yang stabil agar ekonomi dapat berkembang dengan baik,” paparnya.
Bagi masyarakat Surabaya, khususnya warga Surabaya Utara, keberhasilan Eri Cahyadi dalam menciptakan kondisi kota yang aman dan stabil sangatlah berarti. Warga Surabaya Utara, yang sebagian besar berasal dari Madura, merasa sangat terbantu dengan kebijakan-kebijakan yang lebih inklusif dan berpihak pada kepentingan mereka.
“Pak Eri Cahyadi tidak hanya memandang Surabaya sebagai sebuah kota besar, tetapi juga memahami kebutuhan dan potensi setiap wilayah, termasuk Surabaya Utara yang memiliki karakteristik dan keunikan tersendiri,” pungkasnya. HUM/CAK