MemoIndonesia.co.id
  • Beranda
  • Nasional
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Hukum
  • Ekbis
  • Pendidikan
  • Seni Budaya
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Indeks
MemoIndonesia.co.id
  • Beranda
  • Nasional
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Ekbis
  • Hukum
  • Gaya Hidup
  • Foto
  • Indeks
Search
  • Kategori Berita
    • Nasional
    • Pemerintahan
    • Politik
    • Hukum
    • Peristiwa
    • Pendidikan
    • Ekbis
    • Seni Budaya
    • Olahraga
    • Religi
    • Gaya Hidup
    • Hiburan
  • Link Terkait
    • Redaksi
    • Tentang Kami
    • Kontak
    • Disclaimer
    • Privacy Policy
    • Pedoman Media Siber
Have an existing account? Sign In
Follow US
Copyright 2023 - MemoIndonesia.co.id

Polisi Pastikan Status Harley Milik dr Aziz Bodong

Publisher: Redaktur 30 April 2024 3 Min Read
Share
Moge Harley Davidson yang kecelakaan di Probolinggo menewaskan Dokter Abdul Aziz bersama istrinya Dokter Erysha Kartika.
Ad imageAd image

PROBOLINGGO, Memoindonesia.co.id – Polisi memastikan Harley-Davidson yang dikendarai almarhum Dokter Abdul Aziz bersama istrinya Dokter Erysha Kartika asal Surabaya adalah kendaraan bodong. Pada saat kecelakaan polisi juga mendapati fakta bahwa moge itu melaju dengan kecepatan tinggi.

Dirlantas Polda Jatim Kombespol Komarudin yang turut serta dalam olah TKP ulang di lokasi kecelakaan memastikan bahwa Harley Davidson hitam bernopol B 6363 ZN tidak terdaftar.

“Kami telah melakukan pengecekan dari TNKB ataupun nomor kendaraan yang melekat pada kendaraan tersebut. Itu (TNKB) tidak terdaftar,” kata Kombespol Komarudin usai olah TKP ulang, Senin, 29 April 2024.

Selain itu, ujar Komarudin, nomor rangka dan nomor mesin motor Harley Davidson yang mengalami kecelakaan frontal di Jalan Pantura itu tidak teridentifikasi dan tidak masuk dalam registrasi.

Baca Juga:  748 Perlintasan KA Tak Dijaga, Ditlantas Polda Jatim Atensi Selama Mudik 2024

“Kami akan terus melakukan pendalaman, termasuk penyebab kecelakaan dari beberapa saksi yang sudah dimintai keterangan,” ujarnya.

Selain itu, Komarudin menyampaikan hasil olah TKP ulang yang telah dilakukan. Diketahui bahwa rombongan moge dokter Aziz melaju dari timur ke barat. Titik poin atau titik tabrakan ada di jalur kendaraan dari arah barat.

“Kemudian kami juga melihat ada titik pergeseran ataupun titik akhir dari kendaraan mulai dari titik tabrakan sampai dengan posisi akhir yang cukup jauh, itu ada potensi kemungkinan berkecepatan tinggi,” ujar Komarudin.

Lokasi pergeseran dari titik tabrak hingga titik akhir itu menurutnya berjarak 38 meter. Pihaknya masih akan terus melakukan pendalaman penyebab kecelakaan maut tersebut.

Baca Juga:  Gedung Wismilak Digeledah, Aset Disita, Diduga Tindak Pidana Pemalsuan Surat

“Selain itu, kecelakaan ini bukan kecelakaan menonjol. Hanya karena yang terlibat kendaraan ber-CC besar atau oleh masyarakat disebut moge atau motor gede, jadi menarik perhatian publik,” pungkasnya.

Soal moge yang melaju dengan kecepatan tinggi sebelum mengalami kecelakaan, Kasatlantas Polres Probolinggo Kota AKP Tomy Harmanto membenarkan itu. Dia sampaikan bahwa kendaraan itu melaju dengan kencang sebelum kejadian kecelakaan.

“Diperkirakan kecepatan sekitar 80 km saat korban mengalami kecelakaan di lokasi kejadian” kata AKP Tomy.
Kecelakaan maut ini terjadi di jalan raya Desa Banjarsari, Kecamatan Sumberasih, Probolinggo pada Minggu, 28 April 2024 sore. Ada 5 kendaraan terlibat kecelakaan itu dan 2 korban meninggal di TKP.

Baca Juga:  Polisi Buru Pemotor NMAX Diduga Pemicu Kecelakaan Harley di Probolinggo

Saat itu, pasangan Abdul Aziz dan Erysha Kartika asal Surabaya yang turut dalam rombongan HDCI dalam perjalanan pulang setelah menghadiri acara di wilayah Banyuwangi.

Ada 4 kendaraan lain yang terlibat yakni Innova reborn hitam nopol P 1104 HE yang dikemudikan Yohandoko Saputra (29) warga Desa Curah Tatal, Kecamatan Arjasa, Kabupaten Situbondo juga rekan korban yang tidak diketahui identitasnya naik Harley hitam nopol H 4174 NN.

Tidak hanya itu turut terlibat motor N max hitam yang dikendarai Made Sudana (47) bersama istrinya, Lia (45), warga Denpasar yang mau bepergian ke Malang. Serta 1 motor N Max lain putih belum diketahui identitasnya yang diduga penyebab kecelakaan. HUM/GIT

TAGGED: Abdul Aziz, AKP Tomy Harmanto, B 6363 ZN, bodong, Dirlantas, Erysha Kartika, harley davidson, Kasatlantas, keceakaan, Kombespol Komarudin, Polda Jatim, Polres Probolinggo Kota, tidak terdaftar
Share this Article
Facebook Twitter Pinterest Whatsapp Whatsapp Print
What do you think?
Love0
Sad0
Happy0
Sleepy0
Angry0
Wink0
Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Ad imageAd image

BERITA TERKINI

Mas Adiel dalam forum jaring aspirasi masyarakat (jasmas) yang digelar di aula balai desa dengan dihadiri sekitar 150 warga.
Serap Aspirasi Warga Balonggabus, Mas Adiel Komitmen Perjuangkan Solusi Konkret Atasi Banjir yang Sudah Bertahun-Tahun
11 Juli 2025
Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Atambua, Putu Agus Eka Putra bersama Komunitas Pena Batas dalam ajang silaturahmi.
Imigrasi Atambua Gandeng Pena Batas, Bangun Sinergi Komunikasi untuk Perkuat Layanan dan Pengawasan di Perbatasan
11 Juli 2025
Jaringan Korupsi Minyak Pertamina Makin Terkuak: Mohammad Riza Chalid dan Anaknya Punya Peran Berbeda
11 Juli 2025
Jejak Misri Puspita Sari: Dari Gadis Berprestasi Hingga Tersangka Kematian Brigadir Nurhadi
11 Juli 2025
Misri Puspita Sari, Tersangka Kematian Brigadir Nurhadi: Keluarga Tak Percaya
11 Juli 2025
Ad imageAd image

NASIONAL

Jaringan Korupsi Minyak Pertamina Makin Terkuak: Mohammad Riza Chalid dan Anaknya Punya Peran Berbeda
11 Juli 2025
Jejak Misri Puspita Sari: Dari Gadis Berprestasi Hingga Tersangka Kematian Brigadir Nurhadi
11 Juli 2025
Kasus Kematian Brigadir Nurhadi: Misri Curhat pada Ibu: Ayuk Dituduh, Padahal Bantu
11 Juli 2025
Korupsi Gedung Pemkab Lamongan, KPK Tetapkan 4 Tersangka
11 Juli 2025
Ad imageAd image

TERPOPULER

Sosok Misri, LC Cantik yang Dibayar Kompol Yogi Saat Pesta Narkoba Berujung Tewasnya Brigadir Nurhadi
10 Juli 2025
Mediasi Nikita Mirzani vs Reza Gladys Berakhir Ricuh: Pihak Gladys Sebut Sikap NM ‘Tak Pantas’ di Pengadilan
9 Juli 2025
Menguak Misteri Kematian Brigadir Nurhadi: Tersangka LC Misri Ngaku Dirasuki Arwah Korban
10 Juli 2025
Dua Atasan Brigadir Nurhadi Resmi Ditahan Polda NTB: Babak Baru Kasus Kematian Janggal di Gili Trawangan
9 Juli 2025

Baca Berita Lainnya:

Mas Adiel dalam forum jaring aspirasi masyarakat (jasmas) yang digelar di aula balai desa dengan dihadiri sekitar 150 warga.
Politik

Serap Aspirasi Warga Balonggabus, Mas Adiel Komitmen Perjuangkan Solusi Konkret Atasi Banjir yang Sudah Bertahun-Tahun

Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Atambua, Putu Agus Eka Putra bersama Komunitas Pena Batas dalam ajang silaturahmi.
Imigrasi

Imigrasi Atambua Gandeng Pena Batas, Bangun Sinergi Komunikasi untuk Perkuat Layanan dan Pengawasan di Perbatasan

Kejaksaan

Jaringan Korupsi Minyak Pertamina Makin Terkuak: Mohammad Riza Chalid dan Anaknya Punya Peran Berbeda

Hukum

Jejak Misri Puspita Sari: Dari Gadis Berprestasi Hingga Tersangka Kematian Brigadir Nurhadi

MemoIndonesia.co.id

Memo Indonesia adalah media online yang menyajikan beragam informasi dari seluruh sudut nusantara.

Quick Links
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
  • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
About US
  • Kontak
  • Tentang Kami
  • Karir
  • Redaksi

Copyright 2023 – MemoIndonesia.co.id

Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?