SURABAYA, Memoindonesia.co.id – Polemik antara Wakil Wali Kota Surabaya, Armuji, dengan pengusaha suku cadang mobil Jan Hwa Diana, berakhir damai. Diana yang sebelumnya melaporkan Armuji ke Polda Jatim atas dugaan pelanggaran Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE), kini mencabut laporan dan menyampaikan permintaan maaf secara terbuka.
Diana, pemilik perusahaan suku cadang UD Sentoso Seal, sebelumnya menuduh Armuji mencemarkan nama baiknya dengan mengunggah video di akun Instagram @cakj1 yang menampilkan foto dirinya dan suaminya tanpa izin. Laporan tersebut dibuat pada Kamis, 10 April 2025, dan sempat menjadi sorotan publik.
Namun setelah melakukan mediasi langsung di rumah dinas Wawali Armuji di Jalan Wali Kota Mustajab, Surabaya, pada Senin, 14 April 2025, Diana menyampaikan permintaan maaf secara pribadi kepada Armuji dan masyarakat.
“Saya juga meminta maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia dan khususnya warga Surabaya, karena semua ini adalah kesalahpahaman. Awalnya saya ingin mediasi, tapi karena ketakutan, saya tidak berani,” ujar Diana kepada wartawan.
Armuji sendiri yang sebelumnya berencana melaporkan balik Diana atas dugaan pencemaran nama baik, memutuskan untuk membatalkan niatnya. Hal ini disampaikan usai mediasi berlangsung.
“Kalau (laporan) dicabut, ya sudah, saya juga tidak akan melaporkan balik. Mereka sudah menunjukkan itikad baik,” kata Armuji.
Diana pun menyatakan bahwa tindakannya melaporkan Armuji dipicu oleh kesalahpahaman dan rasa takut, namun setelah bertemu langsung, ia menyadari bahwa Armuji adalah sosok yang terbuka dan menerima.
“Ternyata Cak Ji orangnya baik. Tidak seperti yang saya pikirkan. Mungkin ini hanya masalah komunikasi,” tambahnya.
Dalam kesempatan yang sama, Diana juga menegaskan akan segera mencabut laporan yang sebelumnya diajukannya ke Polda Jatim. Ia menyebut bahwa seluruh persoalan yang sempat memanas itu pada akhirnya berujung pada kesepahaman. Armuji menyambut baik keputusan tersebut dan menganggap persoalan telah selesai.
Kasus ini mencuat setelah beredar dugaan bahwa UD Sentoso Seal, perusahaan yang dikelola Diana dan suaminya, menahan ijazah milik karyawan yang telah mengundurkan diri. Dugaan ini mendorong Wawali Armuji untuk bersuara, yang kemudian memicu laporan Diana atas unggahan yang dianggap mencemarkan nama baik.
Kini, dengan adanya permintaan maaf dan pencabutan laporan, kedua pihak menyatakan bahwa polemik telah diselesaikan secara kekeluargaan dan damai. HUM/GIT