MemoIndonesia.co.id
  • Beranda
  • Nasional
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Hukum
  • Ekbis
  • Pendidikan
  • Seni Budaya
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Indeks
MemoIndonesia.co.id
  • Beranda
  • Nasional
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Ekbis
  • Hukum
  • Gaya Hidup
  • Foto
  • Indeks
Search
  • Kategori Berita
    • Nasional
    • Pemerintahan
    • Politik
    • Hukum
    • Peristiwa
    • Pendidikan
    • Ekbis
    • Seni Budaya
    • Olahraga
    • Religi
    • Gaya Hidup
    • Hiburan
  • Link Terkait
    • Redaksi
    • Tentang Kami
    • Kontak
    • Disclaimer
    • Privacy Policy
    • Pedoman Media Siber
Have an existing account? Sign In
Follow US
Copyright 2023 - MemoIndonesia.co.id

Tangis Selebgram Aghnia Punjabi Cerita Kejinya Pengasuh Aniaya Sang Anak

Publisher: Redaktur 31 Maret 2024 2 Min Read
Share
Selebgram Aghnia Punjabi di Mapolresta Malang Kota.
Ad imageAd image

MALANG, Memoindonesia.co.id – Aghnia Punjabi, selebgram ternama, terisak saat mengungkapkan kronologi penganiayaan anaknya oleh pembantu atau suster berinisial IPS (27) di rumah mereka di Malang, Jawa Timur. Dia mengungkapkan bahwa kejadian penganiayaan terjadi di dalam kamar yang dikunci dari dalam.

Kejadian tragis ini terjadi ketika Aghnia dan suaminya, Reinukky Abidharma, sedang berada di Jakarta. Aghnia baru mengetahui peristiwa penganiayaan tersebut setelah menerima foto anaknya yang telah mengalami luka parah.

“Saya berada di Jakarta selama 2 hari untuk urusan pekerjaan. Pada hari pertama saya di Jakarta, anak saya dianiaya secara brutal oleh suster itu, hingga mengakibatkan memar parah,” ujar Aghnia kepada wartawan di Mapolresta Malang Kota pada Sabtu, 30 Maret 2024.

Baca Juga:  Selebgram Figha Lesmana Jadi Tersangka, Konten Ajakan Demo Viral di TikTok

Detail kekejaman ini terekam dalam rekaman CCTV yang diunggahnya. Aghnia mengungkapkan bahwa ada keajaiban yang melindungi anaknya dari cedera lebih parah.

“Jika tidak karena keajaiban Allah, mungkin anak saya tidak akan selamat. Anak saya disiksa dengan kejam, dikejar-kejar, padahal dia masih balita. Tidak ada yang membantu,” tambahnya dengan sedih.

Aghnia juga menyebut bahwa ada beberapa suster lainnya di rumah saat kejadian tersebut terjadi, namun pelaku dengan sengaja mengunci kamar korban untuk menyembunyikan perbuatannya.

“Dalam kejadian ini, saya sangat terpukul. Saya berharap tidak ada ibu lain yang harus mengalami hal serupa,” ungkap Aghnia dengan perasaan hancur.

Baca Juga:  Siskaeee Tiba di Polda Metro Jaya dengan Senyum Santai Setelah Dijemput Paksa

Sebagai ibu, Aghnia juga mengakui bahwa setiap orang memiliki kebutuhan yang berbeda-beda, dan dia tidak bermasalah dengan keberadaan suster di rumahnya.

Dengan kejadian ini, Aghnia berharap akan ada keadilan dan perlindungan bagi anak-anak dari kekerasan yang tidak manusiawi. CAK/RAZ

TAGGED: Aghnia Punjabi, Anak Sulung, Aniaya, Kapolresta Malang Kota, Kombespol Budi Hermanto, Polresta Malang Kota, Selebgram
Share this Article
Facebook Twitter Pinterest Whatsapp Whatsapp Print
What do you think?
Love0
Sad0
Happy0
Sleepy0
Angry0
Wink0
Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Ad imageAd image

BERITA TERKINI

Haikal Pulang dengan Senyum, Korban Ponpes Al Khoziny yang Jalani Amputasi
17 Oktober 2025
Korban Ponpes Al-Khoziny, Haikal, Pulang ke Probolinggo Setelah 20 Hari Dirawat
17 Oktober 2025
AHY Bahas Rencana Pemerintah Bantu Pembangunan Kembali Ponpes Al-Khoziny Sidoarjo
17 Oktober 2025
Ammar Zoni Dipindah ke Lapas Nusakambangan Usai Tertangkap Edarkan Narkoba di Dalam Rutan
17 Oktober 2025
Direktur Intelijen Keimigrasian, Agus Waluyo, memberikan penghargaan kepada Kepala Bidang Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI), Kanimsus Surabaya Kholilur Rohman di Jakarta.
Imigrasi Surabaya Raih Penghargaan Tertinggi dalam Pemeriksaan Dokumen Forensik Keimigrasian
16 Oktober 2025
Ad imageAd image

NASIONAL

Haikal Pulang dengan Senyum, Korban Ponpes Al Khoziny yang Jalani Amputasi
17 Oktober 2025
Korban Ponpes Al-Khoziny, Haikal, Pulang ke Probolinggo Setelah 20 Hari Dirawat
17 Oktober 2025
AHY Bahas Rencana Pemerintah Bantu Pembangunan Kembali Ponpes Al-Khoziny Sidoarjo
17 Oktober 2025
Ammar Zoni Dipindah ke Lapas Nusakambangan Usai Tertangkap Edarkan Narkoba di Dalam Rutan
17 Oktober 2025

TERPOPULER

Agus Rahmanto bersama Erni, S.Pi., M.Si.
Serah Terima Jabatan di Kantor Pertanahan Konawe Utara: Menyambut Semangat Baru, Merawat Kolaborasi Lama
14 Oktober 2025
Petugas imigrasi mendatangi kediaman WN Malaysia yang diduga izin tinggalnya melanggar ketentuan keimigrasian.
Imigrasi Padang Tangkap WNA Malaysia di Solok Selatan, Diduga Terlibat Aktivitas Tambang Ilegal
16 Oktober 2025
Kepala Kantor Imigrasi Soetta, Galih P. Kartika Perdhana,
Imigrasi Soetta Raih Penghargaan Tertinggi untuk Laporan Forensik Dokumen Pro Justitia 2025
15 Oktober 2025
Kakantah Surabaya I Budi Hartanto, Adies Kadir, dan Wawali Armuji saat menerima ribuan warga Surabaya yang lahan rumahnya diklaim oleh Pertamina.
Adies Kadir Bela Warga Surabaya, Bareng Cakji Lawan Klaim Sepihak Pertamina
15 Oktober 2025

Baca Berita Lainnya:

Peristiwa

Haikal Pulang dengan Senyum, Korban Ponpes Al Khoziny yang Jalani Amputasi

Peristiwa

Korban Ponpes Al-Khoziny, Haikal, Pulang ke Probolinggo Setelah 20 Hari Dirawat

Pemerintahan

AHY Bahas Rencana Pemerintah Bantu Pembangunan Kembali Ponpes Al-Khoziny Sidoarjo

Pemasyarakatan

Ammar Zoni Dipindah ke Lapas Nusakambangan Usai Tertangkap Edarkan Narkoba di Dalam Rutan

MemoIndonesia.co.id

Memo Indonesia adalah media online yang menyajikan beragam informasi dari seluruh sudut nusantara.

Quick Links
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
  • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
About US
  • Kontak
  • Tentang Kami
  • Karir
  • Redaksi

Copyright 2023 – MemoIndonesia.co.id

Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?