Surabaya – Kepala Kantor Wilayah BPN Prov Jawa Timur Ir. H. Jonahar, M. Ec. Dev beserta jajaran menerima kunjungan kerja Kapolda Jawa Timur Irjenpol Dr Toni Harmanto, M.H, Kamis (13/7/2023).
Kedatangan Kapolda Jatim ini didampingi Direskrimsus Kombespol Farman dan Direskrimum Polda Jatim Kombespol Totok Suharyanto.
“Tujuan Pak Kapolda ke Kanwil BPN Provinsi Jawa Timur adalah dalam rangka silaturahmi dan koordinasi. Dan kegiatan ini itens kita lakukan,” ujar Jonahar.
Lanjut Jonahar, kunjungan tersebut terkait penyelamatan aset Polda Jawa Timur dan pemberantasan mafia tanah di Provinsi Jawa Timur.
“Sesuai amanat Pak Menteri, kita tidak akan main-main dalam hal ini (mafia tanah, red). Makanya, dukungan kepolisian dan kejaksaan sangat dibutuhkan,” pungkas Jonahar didampingi jajaran saat menyambut kedatangan Kapolda Jatim Toni Harmanto.
Usai menyambut kapolda, Kakanwil BPN Jatim Jonahar melanjutkan kunjungan kerja (kunker) ke Kejaksaan Tinggi Jawa Timur di Jalan Ahmad Yani.
Kunjungan Kakanwil langsung disambut Kajati Jatim Dr. Mia Amiati SH, MH bersama jajaran. Dalam kunjungan ini, Kakanwil BPN Jonahar didampingi Kepala Kantor Pertanahan Kota Surabaya I, Kartono Agustiyanto.
“Tujuan kita pada kesempatan ini adalah untuk berkoordinasi pendampingan penanganan sengketa pertanahan di wilayah Jawa Timur bersama pihak kejaksaan,” sahut Jonahar.
Sementara itu, Kajati Jatim Mia Amiati sangat berterimakasih dengan koordinasi dengan Kanwil BPN Jatim. Menurut Mia, dengan sinergitas yang baik akan mendapatkan hasil maksimal.
Kajati Mia pun mengapresiasi aktifnya Kanwil Badan Pertanahan Nasional (BPN) Jawa Timur dalam menuntaskan permasalah pertanahan di Jawa Timur.
“Kejaksaan Tinggi Jawa Timur akan mendampingi dan membantu BPN dalam menyukseskan pelaksanaan program-program pertanahan,” ujar Kajati Mia usai menemui Kakanwil BPN Jatim, Jonahar, di ruang kerjanya, Kamis (13/7/2023).
Dijelaskan Mia, aktifnya koordinasi BPN Jawa Timur atas persoalan sengketa tanah, telah banyak menyelamatkan aset-aset milik negara dan berhasil disertifikatkan.
“Semua itu berkat koordinasi dan kerja sama yang baik dan saling mendukung,” pungkas Kajati Mia. (cak/nik)