SURABAYA, Memoindonesia.co.id – Polisi membeberkan kondisi korban kecelakaan Mercy di Jalan Raya Kenjeran, Senin 23 Desember 2024 sore. Polisi menyebut ada lima korban luka, dua di antaranya dalam kondisi kritis.
“Kita belum dapat informasi meninggal dunia. Tapi tadi (pada saat datang ke rumah sakit) korban kritis, cedera kepala berat,” ujar Kasatlantas Polrestabes Surabaya AKBP Arif Fazlurrahman.
Arif menyebut korban kritis itu saat ini tengah dirawat di rumah sakit. Sementara kendaraan yang terlibat kecelakaan totalnya ada 6 dengan TKP yang berbeda-beda.
“Sepeda pancal, 2 motor, 3 mobil. TKP ada 6. Sesuai dengan titik peristiwa dari masing-masing kendaraan yang terlibat insiden,” tutur Arif.
TKP pertama ada di Boulevard Raya Kenjeran, kedua di depan diler Suzuki Jalan Raya Kenjeran, ketiga depan Starbucks Jalan Raya Kenjeran.
Selanjutnya di depan Gang Kalijudan XIV Jalan Raya Kenjeran, Jalan Raya Kenjeran dekat Grand Kenjeran, serta dekat pintu timur Kafe 27 yang juga berlokasi di Jalan Raya Kenjeran.
Sebelumnya, kecelakaan beruntun terjadi di Jalan Raya Kenjeran. Kecelakaan itu mengakibatkan macet dua arah hingga sepanjang 1 km.
Dari informasi yang dihimpun, kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 15.50 WIB. Empat mobil terlibat dalam kecelakaan ini.
Akibat kecelakaan itu membuat Avanza tercebur ke sungai, Grand Livina hampir masuk ke sungai, dan Brio mengalami kerusakan cukup parah. Sementara 2 motor ringsek akibat tabrakan tersebut. Mercy tersebut kabur usai menyebabkan kecelakaan.
Berikut daftar korban dalam kecelakaan Mercy:
1. Prasetiya Ningsih, luka di kepala (cedera otak berat), dirawat di RSUD Dr Soetomo Surabaya.
2. Achmad Gozali, luka patah tulang bahu kanan, robek kepala kanan, robek punggung kaki kanan, di rawat di RSUD Haji Surabaya.
3. Aisyah Amini, luka robek kaki kanan dan memar kepala belakang, di rawat di RSUD Haji Surabaya.
4. Bella Eka, luka bengkak kepala, nyeri paha kanan di rawat di RS SMS Surabaya.
5. Stephanie Sanjaya, luka cidera kepala berat, paru-paru bocor, patah tulang selangka kiri, rusuk kiri ke delapan patah di rawat di RSUD Dr soetomo Surabaya. HUM/GIT