MemoIndonesia.co.id
  • Beranda
  • Nasional
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Hukum
  • Ekbis
  • Pendidikan
  • Seni Budaya
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Indeks
MemoIndonesia.co.id
  • Beranda
  • Nasional
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Ekbis
  • Hukum
  • Gaya Hidup
  • Foto
  • Indeks
Search
  • Kategori Berita
    • Nasional
    • Pemerintahan
    • Politik
    • Hukum
    • Peristiwa
    • Pendidikan
    • Ekbis
    • Seni Budaya
    • Olahraga
    • Religi
    • Gaya Hidup
    • Hiburan
  • Link Terkait
    • Redaksi
    • Tentang Kami
    • Kontak
    • Disclaimer
    • Privacy Policy
    • Pedoman Media Siber
Have an existing account? Sign In
Follow US
Copyright 2023 - MemoIndonesia.co.id

Sadis! Patahkan Leher Cewek MiChat agar Muat dalam Koper

Publisher: Redaktur 6 Mei 2024 2 Min Read
Share
Amrin Al Rasyid Pane digelandang petugas.
Ad imageAd image

DENPASAR, Memoindonesia.co.id – Polisi mengungkap fakta baru terkait pembunuhan cewek MiChat yang mayatnya ditemukan dalam koper di Kuta, Badung, Bali. Setelah membunuh, pelaku, Amrin Al Rasyid Pane (21), mematahkan leher korban agar muat saat dimasukkan ke dalam koper.

“Saat dimasukkan koper, leher korban dipatahkan sehingga muat,” ungkap Kapolresta Denpasar Kombespol Wisnu Prabowo saat merilis kasus ini, Sabtu, 4 Mei 2024.

Adapun korban adalah seorang perempuan pekerja seks komersial (PSK) berinisial RA. Mayat RA ditemukan dalam koper di wilayah Kuta, Jumat kemarin.

Wisnu mengungkapkan tubuh RA memang agak mungil sehingga memudahkan Amrin memasukkan mayat perempuan berusia 23 tahun itu ke dalam koper.

Baca Juga:  Chaowalit Buron Nomor 1 di Thailand Pernah Tembak Polisi-Anggota Kehakiman

“Karena badannya si korban kecil mungil, jadi memang dimuat-muatkan. Luka tusukan itu lebih dari 3 kali, tapi kita masih tunggu autopsi,” jelasnya.

Aksi pembunuhan sadis ini bermula saat Amrin memesan wanita open BO via MiChat. Amrin dan RA kemudian sepakat untuk bertemu di kos Amrin.

“Setelah melakukan hubungan badan dengan korban, korban meminta kenaikan menjadi Rp 1 juta,” kata Wisnu di Polsek Kuta, Sabtu 3 Mei 2024.

Amrin sempat kaget dan tidak mau membayar lebih karena kesepakatannya hanya Rp 500 ribu. RA yang mendesak meminta bayaran lebih, mengancam pelaku dengan memanggil teman-temannya.

“Pelaku panik, langsung mengambil pisau, langsung melakukan (penganiayaan hingga pembunuhan) ke tenggorokan di leher korban. Setelah itu, ditikam berkali-kali di tubuh korban hingga meninggal dunia di tempat,” jelasnya.

Baca Juga:  Habisi Sekeluarga Rekan Bisnis di Muba karena Takut Terbongkar

Wisnu menjelaskan pelaku lalu memasukkan jasad korban ke koper miliknya. Saat dibawa, jasad korban yang ada di koper lalu dibuang ke bawah dari lantai atas kosnya. Kemudian oleh pelaku dibawa menuju tempat sepi di jembatan wilayah Jimbaran.

Setelah membuang mayat korban, Amrin kembali ke kosnya. Namun, karena melihat banyak polisi, dia kembali ke kos kakaknya di Kuta.

Awalnya Amrin disebut bersembunyi di kawasan Pantai Kelan. Dia kemudian menyerahkan diri atas saran kakaknya.

Amrin kini sudah ditetapkan sebagai tersangka. Dia ditahan untuk menjalani pemeriksaan. HUM/GIT

TAGGED: Amrin Al Rasyid Pane, Badung, Bali, Kapolresta Denpasar, Kombespol Wisnu Prabowo, Koper, Kuta, MiChat, open BO, Pantai Kelan, Pembunuhan, PSK
Share this Article
Facebook Twitter Pinterest Whatsapp Whatsapp Print
What do you think?
Love0
Sad0
Happy0
Sleepy0
Angry0
Wink0
Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Ad imageAd image

BERITA TERKINI

Staf Ahli Menteri Bidang Kerja Sama Antar Lembaga, Anggiat Napitupulu (dua dari kanan) didampingi Kakanwil Ditjen Imigrasi NTT Arvin Gumilang dan Kakanim Atambua Putu Agus Eka Putra mendapatkan penjelasan soal pembibitan lele.
Dari Perbatasan, Imigrasi dan Lapas Atambua Buktikan Ketahanan Pangan Lewat Panen Raya dan Tebar Pembibitan Lele
17 September 2025
Kakanwil Ditjen Imigrasi Sulawesi Tengah, Arif Hazairin Satoto menyaksikan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto meletakkan batu pertama pembangunan Kantor Imigrasi di Morowali.
Buka Mata! Morowali Punya Kantor Imigrasi Kelas I Demi Perketat Pengawasan Tenaga Asing
17 September 2025
Rahayu Saraswati Tegas Bantah Mundur dari DPR demi Kursi Menpora
17 September 2025
KPK: Uang yang Dikembalikan Khalid Basalamah Jadi Barang Bukti Korupsi Kuota Haji 2024
17 September 2025
Langkah Besar Prabowo, Tim Reformasi Kepolisian Segera Dibentuk
17 September 2025
Ad imageAd image

NASIONAL

Kakanwil Ditjen Imigrasi Sulawesi Tengah, Arif Hazairin Satoto menyaksikan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto meletakkan batu pertama pembangunan Kantor Imigrasi di Morowali.
Buka Mata! Morowali Punya Kantor Imigrasi Kelas I Demi Perketat Pengawasan Tenaga Asing
17 September 2025
Rahayu Saraswati Tegas Bantah Mundur dari DPR demi Kursi Menpora
17 September 2025
KPK: Uang yang Dikembalikan Khalid Basalamah Jadi Barang Bukti Korupsi Kuota Haji 2024
17 September 2025
Langkah Besar Prabowo, Tim Reformasi Kepolisian Segera Dibentuk
17 September 2025

TERPOPULER

KPK Geledah Rumah Bos Maktour Disaksikan Keluarga, Isu Kehadiran Dito Ariotedjo Masih Misteri
16 September 2025
Fitria Yusuf Dipanggil Kejagung, Dimintai Klarifikasi Soal Dugaan Korupsi Tol CMNP Cawang-Pluit
15 September 2025
Prabowo Lantik Menko Polkam dan Menpora, Mahfud Md Digadang Masuk Kabinet
17 September 2025
Wakil Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Silmy Karim
500 Kg Narkoba Dimusnahkan: Silmy Karim & Komjen Suyudi Pukul Balik Peredaran Narkoba di Usia Produktif
16 September 2025

Baca Berita Lainnya:

Staf Ahli Menteri Bidang Kerja Sama Antar Lembaga, Anggiat Napitupulu (dua dari kanan) didampingi Kakanwil Ditjen Imigrasi NTT Arvin Gumilang dan Kakanim Atambua Putu Agus Eka Putra mendapatkan penjelasan soal pembibitan lele.
Imigrasi

Dari Perbatasan, Imigrasi dan Lapas Atambua Buktikan Ketahanan Pangan Lewat Panen Raya dan Tebar Pembibitan Lele

Kakanwil Ditjen Imigrasi Sulawesi Tengah, Arif Hazairin Satoto menyaksikan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto meletakkan batu pertama pembangunan Kantor Imigrasi di Morowali.
Imigrasi

Buka Mata! Morowali Punya Kantor Imigrasi Kelas I Demi Perketat Pengawasan Tenaga Asing

Pemerintahan

Rahayu Saraswati Tegas Bantah Mundur dari DPR demi Kursi Menpora

Korupsi

KPK: Uang yang Dikembalikan Khalid Basalamah Jadi Barang Bukti Korupsi Kuota Haji 2024

MemoIndonesia.co.id

Memo Indonesia adalah media online yang menyajikan beragam informasi dari seluruh sudut nusantara.

Quick Links
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
  • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
About US
  • Kontak
  • Tentang Kami
  • Karir
  • Redaksi

Copyright 2023 – MemoIndonesia.co.id

Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?