MemoIndonesia.co.id
  • Beranda
  • Nasional
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Hukum
  • Ekbis
  • Pendidikan
  • Seni Budaya
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Indeks
MemoIndonesia.co.id
  • Beranda
  • Nasional
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Ekbis
  • Hukum
  • Gaya Hidup
  • Foto
  • Indeks
Search
  • Kategori Berita
    • Nasional
    • Pemerintahan
    • Politik
    • Hukum
    • Peristiwa
    • Pendidikan
    • Ekbis
    • Seni Budaya
    • Olahraga
    • Religi
    • Gaya Hidup
    • Hiburan
  • Link Terkait
    • Redaksi
    • Tentang Kami
    • Kontak
    • Disclaimer
    • Privacy Policy
    • Pedoman Media Siber
Have an existing account? Sign In
Follow US
Copyright 2023 - MemoIndonesia.co.id

Fakta Baru Kecelakaan Maut Tol Batang, Sempat Alami Kerusakan Ganti Bus

Publisher: Redaktur 14 April 2024 4 Min Read
Share
Ketua KNKT Soerjanto Tjahjono (kanan).
Ad imageAd image

JAKARTA, Memoindonesia.co.id – Fakta baru ditemukan terkait kecelakaan bus Rosalia Indah di Km 370 ruas Tol Semarang-Batang, Jawa Tengah. Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) menyampaikan sebelum kecelakaan tunggal bus Rosalia Indah sempat dilakukan penggantian unit bus, namun sopir tak diganti.

Bus Rosalia Indah mengalami kecelakaan di Km 370 ruas Tol Semarang-Batang, Kamis, 11 April 2024. Tujuh orang tewas akibat bus yang melaju dari arah Barat ke Timur tersebut masuk ke parit di sisi ruas tol tersebut.

KNKT mengungkap tidak ada penggantian pengemudi atau sopir bus sebelum bus Rosalia Indah kecelakaan. Ketua KNKT Soerjanto Tjahjono mengonfirmasi bus sempat diganti karena mengalami kerusakan.

Belakangan diketahui, saat berangkat dari titik pertama, yakni Jakarta, sopir utama, yang kini menjadi tersangka, tak berangkat sendirian. Sopir tersebut, kata Soerjanto, sebetulnya bersama seorang sopir cadangan.

“Saya luruskan, jadi berangkat dari Jakarta itu (ada) dua sopir, itu standar yang ada di perusahaan itu. Terus, ketika berjalan, busnya mengalami kerusakan. Terus dia berhenti di rest area, terus ada bus susulan penggantinya diantar oleh orang dari pool di Subang. Diantar di situ, terus kemudian penumpang dan sopirnya berganti bus,” kata Soerjanto, Sabtu, 13 April 2024.

Baca Juga:  Polisi Jelaskan Kronologi Siswa SMK Semarang Tewas Ditembak Saat Tawuran

Soerjanto menyebut saat itu bus yang rusak itu dijaga oleh sopir cadangan. Sehingga, ketika berganti bus, sopir utama itu bergerak tanpa adanya sopir cadangan.

“Maka si pengemudi satunya (sopir cadangan) ditinggal (di rest area) untuk membawa bus yang sedang diperbaiki. Nanti, setelah diperbaiki, akan dibawa,” ucapnya.

Soerjanto mengatakan setelah berganti bus, sopir berkendara seorang diri tanpa didampingi sopir cadangan. Rencananya, ujar dia, sopir akan diganti oleh sopir lain saat tiba di Solo, Jawa Tengah.

“Nah, si sopir (utama) satu ini akan meneruskan perjalanan sampai Solo. Nanti sampai Solo ada pengemudi cadangan yang akan naik menggantikan,” ungkapnya.

Baca Juga:  Hasil Investigasi KNKT Kecelakaan GranMax di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek

Namun, sebelum sampai di Solo, Soejarnto menyebut bus mengalami kecelakaan tunggal. Tujuh orang dinyatakan meninggal dunia dalam insiden kecelakaan itu.

Lebih jauh Soerjanto mengatakan berdasarkan pendalaman pihak kepolisian, kecelakaan terjadi akibat sopir yang diduga kelelahan dan mengantuk. Sopir, kata dia, juga sempat berusaha mengatasi ngantuk dengan menghentikan bus yang dikemudikan.

“Menurut penjelasan kepolisian, memang pengemudinya ngomong ngantuk ya, sampai sempat berhenti segala macam,” ucapnya.

Kendati begitu, dia mengaku pihaknya tengah menginvestigasi secara komprehensif penyebab insiden kecelakaan itu.

“Tapi kan kita di dalam investigasi kita pengin melihat kenapa dia ngantuknya, apakah saat sebelum berangkat tidurnya kurang baik atau ada hal-hal lain, record kesehatannya seperti apa, kita lagi pelajari,” imbuhnya.

Polisi Akan Periksa PO Bus Rosalia Indah
Polisi berencana memeriksa pengelola PO Rosalia Indah. Pemeriksaan itu buntut dari kasus kecelakaan tunggal di Tol Semarang-Batang Km 370 pada Kamis, 11 April 2024.

Baca Juga:  Felicia Ungkap Detik-detik Mobil TvOne Ditabrak Truk di Tol Pemalang

“Iya betul, akan dijadwalkan (pemeriksaan),” kata Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombespol Stefanus Satake Bayu, Sabtu, 13 April 2024.

Namun dia belum merinci kapan pihak operator bus tersebut akan dimintai keterangan. Begitu pula perihal apa saja yang akan didalami polisi soal kecelakaan maut tersebut, Satake menyebut hingga kini pihaknya telah memeriksa enam saksi mengenai peristiwa itu.

“Ada enam saksi yang sudah diperiksa,” ucapnya.

Polisi menetapkan sopir bus Rosalia Indah berinisial JW, yang mengalami kecelakaan di Km 370 Tol Semarang-Batang, sebagai tersangka. JW langsung ditahan di Rumah Tahanan (Rutan) Polres Batang.

“Tadi malam, setelah dilaksanakan gelar perkara, sopir dijadikan tersangka dan sudah ditahan di Rutan Polres Batang,” ujar Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombespol Stefanus Satake Bayu, Jumat, 12 April 2024. CAK/RAZ

TAGGED: Bus Rosalia Indah, kecelakaan, Ketua KNKT, KM 370 Tol Semarang-Batang, KNKT, Soerjanto Tjahjono, tewas
Share this Article
Facebook Twitter Pinterest Whatsapp Whatsapp Print
What do you think?
Love0
Sad0
Happy0
Sleepy0
Angry0
Wink0
Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Ad imageAd image

BERITA TERKINI

Kronologi Eks Sopir Bakar dan Rampok Rumah Hakim PN Medan dalam 15 Menit
22 November 2025
Pelaku Pembakaran Rumah Hakim PN Medan Ternyata Sempat Bantu Bersihkan Lokasi
22 November 2025
Eks Sopir Curi 209 Gram Emas lalu Bakar Rumah Hakim PN Medan
22 November 2025
ABH Pelaku Ledakan SMAN 72 Akui Beli Bahan Peledak untuk Ekskul
22 November 2025
Syuriah PBNU Minta Gus Yahya Mundur dari Jabatan Ketua Umum
22 November 2025
Ad imageAd image

NASIONAL

Kronologi Eks Sopir Bakar dan Rampok Rumah Hakim PN Medan dalam 15 Menit
22 November 2025
Pelaku Pembakaran Rumah Hakim PN Medan Ternyata Sempat Bantu Bersihkan Lokasi
22 November 2025
Eks Sopir Curi 209 Gram Emas lalu Bakar Rumah Hakim PN Medan
22 November 2025
ABH Pelaku Ledakan SMAN 72 Akui Beli Bahan Peledak untuk Ekskul
22 November 2025

TERPOPULER

Petugas mempersiapkan dokumen perjalanan WNA Kenya sebelum diterbangkan ke negara asal melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
Imigrasi Semarang Deportasi WN Kenya Eks-Narapidana Narkotika, Tegaskan Sikap Tanpa Kompromi
20 November 2025
178 Pendaki Selamat Setelah Terjebak di Ranu Kumbolo saat Semeru Erupsi
20 November 2025
Bareskrim Bongkar 2 Aplikasi Pinjol Ilegal, Teror Nasabah Berlanjut Meski Utang Lunas
21 November 2025
Pemilik Ladang Ganja di Gayo Lues Juga Tanam Ganja di Rumah untuk Pantau Pertumbuhan
20 November 2025

Baca Berita Lainnya:

Hukum

Kronologi Eks Sopir Bakar dan Rampok Rumah Hakim PN Medan dalam 15 Menit

Hukum

Pelaku Pembakaran Rumah Hakim PN Medan Ternyata Sempat Bantu Bersihkan Lokasi

Hukum

Eks Sopir Curi 209 Gram Emas lalu Bakar Rumah Hakim PN Medan

Peristiwa

ABH Pelaku Ledakan SMAN 72 Akui Beli Bahan Peledak untuk Ekskul

MemoIndonesia.co.id

Memo Indonesia adalah media online yang menyajikan beragam informasi dari seluruh sudut nusantara.

Quick Links
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
  • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
About US
  • Kontak
  • Tentang Kami
  • Karir
  • Redaksi

Copyright 2023 – MemoIndonesia.co.id

Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?