GRESIK, Memoindonesia.co.id — Tongkat komando Kantor Pertanahan (Kantah) Kabupaten Gresik resmi berpindah tangan. Dalam seremoni pisah sambut yang digelar di Ballroom Aston Inn Gresik, Selasa, 8 Juli 2025.
Rarif Setiawan, S.ST., M.H., ditetapkan sebagai Kepala Kantor Pertanahan (Kakantah) Gresik yang baru, menggantikan Kamaruddin, S.H., M.H, yang saat ini menjabat sebagai Kepala Kantor Pertanahan Kota Batam, Kepulauan Riau.
Acara yang berlangsung penuh haru dan semangat ini mengusung tema “Melangkah Bersama, Meninggalkan Jejak, Menyambut Harapan”. Prosesi serah terima ditandai dengan penandatanganan berita acara dan penyerahan memori jabatan, menjadi penanda transisi kepemimpinan secara resmi.
Dalam pidato perpisahannya, Kamaruddin menyampaikan apresiasi mendalam kepada seluruh jajaran yang telah mendukungnya selama masa tugas di Gresik.
“Saya bangga pernah menjadi bagian dari keluarga besar Kantah Gresik. Semua capaian tidak mungkin terwujud tanpa soliditas tim yang luar biasa. Semoga semangat kebersamaan ini terus hidup dan berkembang di bawah kepemimpinan yang baru,” ujar Kamaruddin dengan nada penuh haru.
Rarif Siap Lanjutkan Arah, Perkuat Layanan dan Kolaborasi
Kepala Kantah Gresik baru, Rarif Setiawan, menyatakan siap membawa Kantor Pertanahan Gresik semakin progresif. Ia menegaskan komitmennya untuk meneruskan program-program strategis yang telah dicanangkan, sekaligus memperkuat sinergi dengan seluruh pemangku kepentingan.
“Ini amanah besar yang saya terima. Dengan kolaborasi dan dukungan seluruh elemen, saya yakin kita bisa menghadirkan layanan pertanahan yang lebih responsif, transparan, dan berdampak langsung bagi masyarakat,” tegas Rarif.
Sebagai sosok berpengalaman di lingkungan Kementerian ATR/BPN, Rarif juga menyampaikan harapan agar semangat kerja kolektif terus dipertahankan. Ia menargetkan peningkatan kualitas pelayanan publik serta percepatan program strategis nasional di bidang pertanahan.
Seremoni pisah sambut ini juga dihadiri oleh jajaran struktural, pegawai Kantah Gresik, serta mitra kerja dan tokoh masyarakat. Acara berlangsung penuh kehangatan, ditutup dengan pemberian cinderamata dan doa bersama untuk kelancaran tugas kepala kantor yang lama maupun yang baru. HUM/BAD