SURABAYA, Memoindonesia.co.id – Dugaan penipuan jual beli piama yang menyeret nama selebgram Lisa Mariana mulai menuai perhatian publik. Setelah AA (27), warga Surabaya, melaporkan kerugian Rp 1,8 juta akibat barang tak kunjung dikirim, kini pihak Lisa Mariana memberikan klarifikasi.
Melalui pesan WhatsApp yang tertera di profil Instagram Lisa Mariana, admin dari pihak Lisa membantah tuduhan penipuan. Ia menyebut keterlambatan pengiriman bukan berarti penipuan.
“Tidak benar ya. Sebaiknya sebagai pelapor jangan asal. Dan tidak usah belanja online jika tidak bisa menunggu,” tulis admin pada Selasa, 27 Mei 2025.
Admin juga menyatakan bahwa keterlambatan merupakan hal biasa dalam proses pengiriman.
“Telat aja, kak. Semua nunggu tertib,” lanjutnya.
Sebelumnya, AA mengungkap awal mula memesan piama dari Lisa Mariana usai menonton live TikTok penjualan. Ia tertarik dan langsung menghubungi nomor WhatsApp di bio Instagram Lisa Mariana. Namun setelah mentransfer uang ke rekening atas nama Lisa Mariana Presley, barang tak kunjung diterima dan kontaknya diblokir.
“Saya minta resi tapi tidak ada jawaban. Bahkan saat ditelepon, dia malah marah-marah dan janji refund tapi tidak ada realisasinya,” kata AA.
AA mengklaim dirinya bukan satu-satunya korban. Ia berhasil menghubungi sejumlah pembeli lain yang juga mengaku belum menerima barang yang dipesan.
“Ada tiga sampai empat orang yang juga belum dikirim. Bahkan ada yang sudah melapor, tapi di kota lain,” ungkapnya.
AA kini tengah mengumpulkan bukti lengkap untuk melaporkan kasus dugaan penipuan piama ini ke Polrestabes Surabaya. HUM/GIT