JAKARTA, Memoindonesia.co.id – Gembong narkoba Fredy Pratama masih terus dicari oleh pihak kepolisian. Saat ini, dugaan kuat menunjukkan bahwa ia bersembunyi di dalam belantara hutan di Thailand.
Brigjenpol Mukti Juharsa, Direktur Tindak Pidana Narkotika Bareskrim Polri, menyatakan kepada wartawan di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, bahwa Fredy Pratama diduga masih berada di Thailand, khususnya di dalam hutan.
Meskipun demikian, Mukti enggan memberikan detail lebih lanjut mengenai keberadaan Fredy karena masih dalam tahap penyidikan. Dia menegaskan bahwa pihak penyidik akan terus berkoordinasi dengan Kepolisian Thailand untuk menangkap Fredy Pratama.
“Kami akan berupaya maksimal. Setelah Lebaran, kami akan mengambil tindakan lebih lanjut. Kemungkinan saya akan melakukan kunjungan ke sana atau kembali ke Thailand untuk berkoordinasi lagi dengan polisi Thailand dan melihat hasilnya,” ucap Mukti.
Jaringan Baru yang Dikendalikan oleh Wanita
Fredy diduga telah membentuk jaringan baru di Indonesia yang dikendalikan oleh seorang wanita berinisial L.
“Jaringan baru yang dibentuk oleh Fredy Pratama dan langsung dikendalikan olehnya dengan bantuan seorang wanita bernama L,” kata Mukti.
Pihak kepolisian masih berusaha mencari dan menangkap wanita berinisial L tersebut. L disebut-sebut sebagai pengendali dan perekrut dalam jaringan baru milik Fredy Pratama.
Penelusuran Aset Milik Fredy Pratama
Saat ini, kepolisian tengah fokus menelusuri aset-aset yang dimiliki Fredy di Thailand untuk dilakukan penyitaan. Langkah ini diharapkan dapat mempersempit ruang gerak Fredy.
“Kami telah berkoordinasi dengan BNN, Polri, DAI, dan kepolisian Thailand untuk menangkap Fredy Pratama dan melacak aset-asetnya di Thailand. Langkah ini sedang kami jalankan,” ujar Mukti.
Mukti juga mengungkapkan bahwa salah satu kendala dalam penangkapan Fredy adalah perlindungan yang diberikan oleh sekelompok gangster di Thailand, mengingat mertua Fredy Pratama juga merupakan anggota kartel narkoba di Thailand. CAK/RAZ