MemoIndonesia.co.id
  • Beranda
  • Nasional
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Hukum
  • Ekbis
  • Pendidikan
  • Seni Budaya
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Indeks
MemoIndonesia.co.id
  • Beranda
  • Nasional
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Ekbis
  • Hukum
  • Gaya Hidup
  • Foto
  • Indeks
Search
  • Kategori Berita
    • Nasional
    • Pemerintahan
    • Politik
    • Hukum
    • Peristiwa
    • Pendidikan
    • Ekbis
    • Seni Budaya
    • Olahraga
    • Religi
    • Gaya Hidup
    • Hiburan
  • Link Terkait
    • Redaksi
    • Tentang Kami
    • Kontak
    • Disclaimer
    • Privacy Policy
    • Pedoman Media Siber
Have an existing account? Sign In
Follow US
Copyright 2023 - MemoIndonesia.co.id

Kemarau Panjang segera Datang, Wawali Surabaya Armuji Ajak Optimalikan Urban Farming dan Tanaman Pangan

Publisher: Admin 22 Agustus 2023 2 Min Read
Share
Wakil Wali Kota Surabaya Armuji sambangi warga dan mengimbau untuk mengoptimalkan tanaman pangan untuk menghadapi kemarau panjang.
Wakil Wali Kota Surabaya Armuji sambangi warga dan mengimbau untuk mengoptimalkan tanaman pangan untuk menghadapi kemarau panjang.
Ad imageAd image

SURABAYA, Memoindonesia.co.id – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan imbauan agar waspada terhadap El Nino di Indonesia. Fenomena El Nino berpotensi menimbulkan kekeringan di sejumlah wilayah.

Dampak El Nino di Indonesia umumnya terasa kuat pada musim kemarau, yaitu pada bulan-bulan Juli – Agustus – September – Oktober. Oleh karena itu, diperlukan peningkatan kewaspadaan pada bulan-bulan tersebut.

Terlebih lagi, ada banyak wilayah di Indonesia yang akan memasuki puncak musim kemarau pada bulan-bulan tersebut.

Berdasarkan prediksi curah hujan bulanan BMKG, beberapa wilayah di Indonesia akan mengalami curah hujan bulanan dengan kategori rendah (0 – 100 mm/bulan), akibat El Nino. Hal itu terjadi utamanya pada bulan Agustus – September – Oktober.

Baca Juga:  Peringati 59 Tahun, Pengurus DPD Ziarah Makam Pahlawan, Blegur: Ini Penghormatan kepada Tokoh dan Pejuang Partai Golkar

Daerah-daerah itu meliputi Sumatera bagian tengah hingga selatan , Pulau Jawa, Bali hingga Nusa Tenggara, Kalimantan bagian selatan, Sebagian besar Sulawesi, Sebagian Maluku Utara, Sebagian Maluku dan Papua bagian selatan.

Wakil Walikota Surabaya Armuji mengajak agar warga surabaya juga mengoptimalkan urban farming dan budiaya tanaman pangan.

“Di halaman rumah saya juga kami budidayakan tanaman pangan , sayuran hingga buah – buahan diantaranya singkong , labu , nangka serta, ” kata Armuji.

Diketahui Total Luas lahan pertanian yang ada di Surabaya Tahun 2021 sebesar 6.234,6 ha dibedakan berdasarkan jenis peruntukan tanamannya.

Lahan tanaman pangan di tahun 2021 petani Surabaya telah memanen 1291 ha dengan total produksi 8238,35 ton, dengan rincian tanaman padi 1241,80 ha; produksi 8076, 13 ton; tanaman jagung 49,20 ha ; produksi 162,22 ton.

Baca Juga:  Aji Santoso Sebut Laga Persebaya-Persija Pertandingan Berkualitas

Total luas panen untuk tanaman sayuran tahun 2021 tercatat sebesar 311,50 ha dengan total produksi 806,46 ton.

“Kita harus wujudkan berdikari dalam urusan pangan , optimalkan lahan – lahan yang ada di sekitar kita untuk ditanami tanaman pangan. Masyarakat harus berpartisipasi dalam gerakan ini,“ pungkas Cak Ji. (hum/cak)

TAGGED: BMKG, El Nino, Kekeringan, Kemarau, Surabaya
Share this Article
Facebook Twitter Pinterest Whatsapp Whatsapp Print
What do you think?
Love0
Sad0
Happy0
Sleepy0
Angry0
Wink0
Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Ad imageAd image

BERITA TERKINI

Korban Tewas Bus PO Cahaya Trans di Tol Krapyak Semarang Bertambah Jadi 16 Orang
22 Desember 2025
Bus PO Cahaya Trans dari Jatiasih Kecelakaan di Tol Krapyak Semarang, 15 Penumpang Tewas
22 Desember 2025
Bus PO Cahaya Trans Diduga Ngebut Sebelum Terguling di Tol Krapyak Semarang, 15 Orang Tewas
22 Desember 2025
Bus PO Cahaya Trans Terguling di Tol Krapyak Semarang, Evakuasi Korban Berlangsung Dramatis
22 Desember 2025
Bus PO Cahaya Trans Kecelakaan di Exit Tol Krapyak Semarang, 15 Penumpang Tewas
22 Desember 2025
Ad imageAd image

NASIONAL

Korban Tewas Bus PO Cahaya Trans di Tol Krapyak Semarang Bertambah Jadi 16 Orang
22 Desember 2025
Bus PO Cahaya Trans dari Jatiasih Kecelakaan di Tol Krapyak Semarang, 15 Penumpang Tewas
22 Desember 2025
Bus PO Cahaya Trans Diduga Ngebut Sebelum Terguling di Tol Krapyak Semarang, 15 Orang Tewas
22 Desember 2025
Bus PO Cahaya Trans Terguling di Tol Krapyak Semarang, Evakuasi Korban Berlangsung Dramatis
22 Desember 2025

TERPOPULER

Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Atambua, Putu Agus Eka Putra, saat bersama Bea Cukai menggelar jumpa pers hasil penggagalan penyelundupan rokok belum lama ini.
Imigrasi Atambua Raih Penghargaan Bhakti Chandra Pratama atas Sinergi Unggul Gagalkan Penyelundupan
21 Desember 2025
Oknum Jaksa Kejari Hulu Sungai Utara Kabur dan Tabrak Petugas KPK Saat OTT
21 Desember 2025
Jaksa Agung Nilai OTT Oknum Jaksa oleh KPK Jadi Momentum Bersih-Bersih Internal
21 Desember 2025
Armuji bersama jajaran pengurus DPC Surabaya usai mengikuti konfercab 2025.
Nakhoda Baru PDIP Surabaya, Armuji Bidik Kembalinya 4 Kursi DPRD Raib
21 Desember 2025

Baca Berita Lainnya:

Peristiwa

Korban Tewas Bus PO Cahaya Trans di Tol Krapyak Semarang Bertambah Jadi 16 Orang

Peristiwa

Bus PO Cahaya Trans dari Jatiasih Kecelakaan di Tol Krapyak Semarang, 15 Penumpang Tewas

Peristiwa

Bus PO Cahaya Trans Diduga Ngebut Sebelum Terguling di Tol Krapyak Semarang, 15 Orang Tewas

Peristiwa

Bus PO Cahaya Trans Terguling di Tol Krapyak Semarang, Evakuasi Korban Berlangsung Dramatis

MemoIndonesia.co.id

Memo Indonesia adalah media online yang menyajikan beragam informasi dari seluruh sudut nusantara.

Quick Links
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
  • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
About US
  • Kontak
  • Tentang Kami
  • Karir
  • Redaksi

Copyright 2023 – MemoIndonesia.co.id

Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?