JAKARTA, Memoindonesia.co.id – Dunia hiburan Tanah Air berduka. Aktor senior Epy Kusnandar meninggal dunia di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (RS PON), Cawang, Jakarta Timur, pada Rabu 3 Desember 2025 pukul 14.24 WIB. Ia wafat di usia 61 tahun setelah mengalami kondisi kritis sejak subuh.
Kabar duka ini disampaikan pihak keluarga yang diwakili oleh anaknya, Damar Rizal Marzuki, serta adiknya, Deniar Hendarsah. Menurut Damar, kondisi sang ayah memburuk dalam waktu sangat cepat.
Kejadian bermula pada Rabu dini hari. Pada pukul 05.30 WIB, Damar mendapat kabar bahwa ayahnya tengah dalam keadaan kritis dan langsung menuju rumah sakit. Saat pertama kali ditemukan oleh sang istri, Karina Ranau, kondisi Epy sudah tidak stabil.
“Kronologisnya begitu cepat kalau kata dokter. Karena penyakitnya berhubungan dengan alat paling vital—otak manusia, sama seperti jantung,” ujar Damar di rumah duka di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Sesampainya di RS PON, kondisi bintang sinetron Preman Pensiun itu sudah sangat mengkhawatirkan. Pihak medis bahkan meminta keluarga bersiap menghadapi kemungkinan terburuk.
Menurut penjelasan Deniar Hendarsah, penyebab utama kerusakan organ vital yang dialami Epy adalah penyumbatan pada pembuluh darah di batang otak, area yang merupakan pusat kontrol kehidupan.
“Ukuran batang otak itu kecil, tapi bagian yang tersumbat itu pusat kontrol gerak dan napas,” jelas Deniar.
Kondisi Epy telah mencapai tahap semi-koma, disertai tekanan darah tinggi yang tidak kunjung turun. Situasi tersebut membuat tindakan operasi tidak mungkin dilakukan.
Tim medis telah memberikan upaya maksimal, termasuk alat bantu oksigen serta obat-obatan untuk meningkatkan kesadaran. Namun kondisi Epy justru semakin menurun ketika tekanan darahnya mulai drop.
Setelah beberapa jam berjuang, Epy dinyatakan meninggal dunia pada pukul 14.24 WIB.
Rencananya, jenazah almarhum akan dimakamkan pada Kamis 4 Desember 2025 di TPU Jeruk Purut, Jakarta Selatan. HUM/GIT

