SOLO, Memoindonesia.co.id – Manajemen Rosalia Express buka suara usai truk boks menabrak mobil kru TvOne di Tol Pemalang-Batang 315+900. Pihak Rosalia Indah bakal mengikuti proses yang berjalan dalam insiden yang menewaskan tiga kru TvOne tersebut.
Juru Bicara Rosalia Express, Sasangka Bayu, mengatakan bahwa pihaknya mengikuti proses yang berjalan di kepolisian. Diketahui, sopir Rosalia Express J (36) masih diperiksa di Polres Pemalang.
“Kami masih mengikuti proses yang sedang berjalan oleh pihak berwajib,” katanya, Jumat 1 November 2024.
Lebih lanjut, Bayu mengatakan saat ini pihaknya melakukan investigasi secara internal dan sampai saat ini masih dilakukan.
“Di hari pertama langsung melakukan investigasi internal, dan masih dilakukan sampai sekarang,” bebernya.
“Terkait hal itu (sopir microsleep) kami belum bisa memberikan respons karena masih diinvestigasi dari pihak yang berwajib,” ungkapnya.
Bayu mengatakan pihaknya masih fokus dalam memberikan dukungan kepada korban dan keluarga korban. Ia mengatakan bahwa kecelakaan maut tersebut merupakan waktu yang sulit untuk perusahaanya.
“Saat ini fokus kami adalah memberikan dukungan kepada korban dan keluarganya. Kami menyadari bahwa ini adalah waktu yang sulit,” ujarnya.
Bayu memastikan Rosalia Express memberikan bantuan dengan baik untuk korban dan keluarga. “Kami berkomitmen untuk memberikan bantuan dengan baik,” pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, Satu unit truk boks Rosalia menabrak mobil kru media televisi TvOne yang berhenti di bahu jalan Tol Pemalang-Batang Km 315 Jalur A kemarin. Tiga orang dalam mobil itu tewas, dua lainnya luka-luka.
Kabid Humas Polda Jawa Tengah (Jateng), Kombespol Artanto mengungkap sopir diduga microsleep atau tidur sejenak saat kecelakaan.
“Ya betul, microsleep,” ucap Artanto saat dimintai konfirmasi awak media melalui pesan singkat, Kamis 31 Oktober 2024 sore.
Artanto melanjutkan pengemudi truk boks dengan nomor polisi AD 9287 NF, inisial J (36), masih dalam pemeriksaan jajarannya.
“Saat ini masih dilakukan pemeriksaan sopir truk tersebut di Polres Pemalang,” katanya.
Saat kejadian, berdasarkan pengakuan salah satu korban selamat Felicia Amelinda, mereka tengah berangkat ke Lamongan, Jawa Timur, untuk liputan investigasi soal carok. HUM/GIT