SIDOARJO, Memoindonesia.co.id – Keberhasilan tim bola voli putra Polda Jawa Timur yang berhasil menjadi juara di Kapolri Cup 2024 setelah mengalahkan tim voli putra Polda Jawa Barat di partai final dengan skor 3-1, tak bisa dianggap remeh.
Namun, tim voli putri Polda Jatim harus puas di posisi runner-up setelah dikalahkan tim putri Polda Kalimantan Barat dengan skor 0-3. Pertandingan final berlangsung di GOR Terpadu Ahmad Yani, Pontianak, Kalimantan Barat, Sabtu, 12 Oktober 2024.
Kapolresta Sidoarjo, Kombespol Christian Tobing, menyatakan bahwa prestasi gemilang yang diraih tim voli Polda Jatim tak lepas dari peran dan bimbingan Kapolda Jatim, yang juga menjabat sebagai Ketua PBVSI Pengprov Jatim.
“Hasil ini adalah buah dari kerja keras para pemain, ofisial, dan dukungan penuh dari Kapolda Jatim selama persiapan turnamen,” jelas alumni Akademi Kepolisian (Akpol) angkatan tahun 2000 itu.
Ia juga menambahkan, “Kapolda Jatim selalu hadir di setiap pertandingan tim voliĀ Beliau memberikan semangat yang luar biasa. Ini sangat memotivasi tim untuk tampil optimal,” papar Tobing.
Sekadar diketahui, tim putra Polda Jatim tampil gemilang dengan memenangkan set pertama 30-28. Meski kalah di set kedua dengan skor 23-25, mereka berhasil bangkit di set ketiga dan keempat, masing-masing menang tipis 28-26 dan 29-27.
Sementara itu, Kapolda Jawa Timur, Irjenpol Imam Sugianto, hadir langsung dan membawa pulang Piala Kapolri. Imam mengungkapkan kebanggaannya atas prestasi yang diraih oleh tim voli putra-putri Polda Jatim.
Wakapolda Jatim, Brigjenpol Pasma Royce, dan Wakapolresta Sidoarjo, AKBP Bayu Suta, juga menyambut hangat kedatangan tim voli Polda Jatim di Bandara Juanda, Sidoarjo, Minggu, 13 Oktober 2024.
“Prestasi membanggakan ini, dengan membawa pulang Piala Kapolri, menjadi hadiah istimewa bagi Provinsi Jawa Timur yang sedang merayakan hari jadi ke-79,” ujar Kapolda Jatim.
Jawa Timur Raih Banyak Penghargaan
Selain membawa pulang piala tetap dan piala bergilir, tim voli Polda Jatim juga menerima hadiah uang pembinaan sebesar Rp 500 juta. Sementara tim runner-up, Polda Jabar, mendapatkan Rp 350 juta.
Tidak hanya itu, Jawa Timur juga menyabet berbagai penghargaan individu. Agil Angga Anggara dinobatkan sebagai Pemain Terbaik (MVP) dan menerima hadiah uang sebesar Rp 20 juta.
Selain itu, Hendry Ade meraih gelar Best Libero, dan Teddy Oka Syaputra sebagai Best Middle Blocker. Masing-masing pemain terbaik menerima hadiah uang sebesar Rp 10 juta.
Penghargaan Best Outside Hitter diberikan kepada Hayun Muhammad dari Kalimantan Selatan, Best Opposite Spiker diraih Muhammad Fikri Mustafa Kamal dari Jawa Barat.
Dan Best Setter diberikan kepada Jasen Natanael Kilanta, juga dari Jawa Barat. Masing-masing pemenang kategori ini juga menerima hadiah uang sebesar Rp 10 juta. HUM/CAK