MemoIndonesia.co.id
  • Beranda
  • Nasional
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Hukum
  • Ekbis
  • Pendidikan
  • Seni Budaya
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Indeks
MemoIndonesia.co.id
  • Beranda
  • Nasional
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Ekbis
  • Hukum
  • Gaya Hidup
  • Foto
  • Indeks
Search
  • Kategori Berita
    • Nasional
    • Pemerintahan
    • Politik
    • Hukum
    • Peristiwa
    • Pendidikan
    • Ekbis
    • Seni Budaya
    • Olahraga
    • Religi
    • Gaya Hidup
    • Hiburan
  • Link Terkait
    • Redaksi
    • Tentang Kami
    • Kontak
    • Disclaimer
    • Privacy Policy
    • Pedoman Media Siber
Have an existing account? Sign In
Follow US
Copyright 2023 - MemoIndonesia.co.id

Ramai-ramai Parpol Kecam Pembuat Situs Palsu Gerindra

Publisher: Redaktur 15 September 2024 3 Min Read
Share
Partai Gerindra (Foto: Situs Gerindra)
Ad imageAd image

JAKARTA, Memoindonesia.co.id – Situs palsu mencatut nama Partai Gerindra membahas soal akun Kaskus Fufufafa yang dianggap milik wakil presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka. Partai politik ramai-ramai mengecam pembuat situs palsu itu.

Alamat situs yang mencatut Gerindra itu adalah gerindra.org. Diketahui, situs resmi Gerindra ialah gerindra.id.
Di halaman depan situs tersebut, terdapat logo Gerindra dan tulisan ‘Gerakan Indonesia Raya’ di bagian atas kiri.

Terdapat tampilan sejumlah potongan artikel mengenai Prabowo Subianto di bagian sebelah kanan.

Waketum Gerindra Habiburokhman menyoroti situs palsu itu. Menurutnya, itu adalah upaya adu domba.

“Saya melihat ada upaya serius mengadu domba dan memprovokasi para pimpinan kita dengan berbagai cara. Salah satunya dengan cara bikin situs dan akun abal-abal itu,” kata Habiburokhman, Jumat 13 September 2024 seperti dilansir detikcom.

Baca Juga:  Polisi Siap Kawal Aksi Damai Pendukung Prabowo-Gibran di MK Besok

Tanggapan Partai Politik
Golkar menanggapi munculnya situs palsu yang mencatut nama Gerindra. Golkar menyayangkan upaya adu domba tersebut.

“Benar itu, upaya dari pihak yang egois hingga rela mengadu domba para pemimpin kita agar terpecah,” kata Ketua DPP Golkar Dave Laksono kepada wartawan, Jumat 13 September 2024.

Dave menilai upaya itu hanya sengaja dibuat untuk membuat kericuhan. Dia menyebut pembuat situs rela mementingkan kepentingan yang tak seberapa.

“Membuat kericuhan demi kepentingan secuil kelompok mereka,” ujarnya.

PKB turut bersuara terkait situs palsu ini. PKB meminta Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) untuk menyelidiki pembuat situs tersebut.

“Itu tugas BSSN untuk menelusuri dan memastikan, dan siapa pun yang merasa dirugikan bisa melaporkan ke pihak berwajib sebagai kejahatan siber,” kata Ketua DPP PKB Daniel Johan kepada wartawan, Jumat 13 September 2024.

Baca Juga:  Maruarar Buka Sayembara Rp 8 M Tangkap Harun Masiku, PDI-P Anggap Caper

Daniel mengatakan masih banyak masyarakat yang kesulitan membedakan mana yang hoaks dan mana yang asli. Hal itu, katanya, dikarenakan literasi digital di Indonesia masih kurang mumpuni.

“Selain zaman digital saat ini tidak mudah bagi masyarakat umum untuk menilai apakah ini kebenaran atau tidak, sehingga pendidikan literasi digital dan klarifikasi mana benar mana hoaks menjadi penting,” katanya.

Partai Demokrat menyayangkan munculnya situs palsu yang dianggap sebagai praktik politik kotor. Demokrat menyebut upaya itu adalah praktik politik yang kotor dari pihak yang tak bertanggung jawab.

“Kami menyayangkan praktik-praktik politik kotor oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab yang terus berupaya melakukan politik adu domba dengan terus menebar fitnah,” kata Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat Kamhar Lakumani kepada wartawan, Jumat 13 September 2024.

Baca Juga:  Pasukan Bawah Tanah Jokowi Adukan Roy Suryo ke Bareskrim soal Akun Fufufafa

“Termasuk dengan membuat situs Gerindra abal-abal yang menayangkan unggahan Fufufafa yang saat ini tengah menuai kontroversi,” tambahnya.

Kamhar yakin upaya tersebut akan sia-sia. Dia menegaskan upaya itu malah akan menambah keharmonisan para partai KIM Plus.

“Kami meyakini upaya politik kotor seperti ini tak akan mempengaruhi relasi yang terbangun di antara para tokoh bangsa dan pimpinan politik yang saat ini sudah berjalan kondusif dan harmonis. Ini hanya menimbulkan kebisingan di ruang publik yang membuat perhatian publik teralihkan dari berbagai isu-isu krusial,” ujarnya. HUM/GIT

TAGGED: Akun Kaskus 'Fufufafa', Gibran Rakabuming Raka, Partai Gerindra, Situs palsu, Wakil Presiden terpilih
Share this Article
Facebook Twitter Pinterest Whatsapp Whatsapp Print
What do you think?
Love0
Sad0
Happy0
Sleepy0
Angry0
Wink0
Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Ad imageAd image

BERITA TERKINI

Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Jenderal Imigrasi, Yuldi Yusman (tengah) menunjukkan paspor milik orang asing yang diamankan petugas imigrasi.
Operasi Wirawaspada dan Pengawasan Tambang, Imigrasi Jaring 220 WNA Pelanggar Izin Tinggal
16 Desember 2025
Pemilik Gedung Terra Drone Bersedia Diperiksa Polisi Kasus Kebakaran Maut Jakarta
16 Desember 2025
Polisi Bongkar Budi Daya Ganja di Rumah Kontrakan Jombang, Satu Pria Ditangkap
16 Desember 2025
KPK Dalami Kasus Korupsi Kuota Haji hingga Uji Kepadatan Jemaah di Arab Saudi
16 Desember 2025
Fortuner Terjun ke Jurang Jalur Wisata Bromo Malang, Dua Orang Tewas
16 Desember 2025
Ad imageAd image

NASIONAL

Pemilik Gedung Terra Drone Bersedia Diperiksa Polisi Kasus Kebakaran Maut Jakarta
16 Desember 2025
Polisi Bongkar Budi Daya Ganja di Rumah Kontrakan Jombang, Satu Pria Ditangkap
16 Desember 2025
KPK Dalami Kasus Korupsi Kuota Haji hingga Uji Kepadatan Jemaah di Arab Saudi
16 Desember 2025
Fortuner Terjun ke Jurang Jalur Wisata Bromo Malang, Dua Orang Tewas
16 Desember 2025

TERPOPULER

Tato di Lengan Olla Ramlan Jadi Sorotan
15 Desember 2025
Sidang Dakwaan Delpedro Marhaen Kasus Dugaan Penghasutan Digelar di PN Jakarta Pusat
16 Desember 2025
Tipu Ratusan Calon Pengantin, Kerugian WO Ayu Puspita Tembus Rp 11,5 Miliar
15 Desember 2025
KPK Panggil Mafia Perkara Zarof Ricar, Didalami Kasus TPPU Hasbi Hasan
15 Desember 2025

Baca Berita Lainnya:

Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Jenderal Imigrasi, Yuldi Yusman (tengah) menunjukkan paspor milik orang asing yang diamankan petugas imigrasi.
Headlines

Operasi Wirawaspada dan Pengawasan Tambang, Imigrasi Jaring 220 WNA Pelanggar Izin Tinggal

Peristiwa

Pemilik Gedung Terra Drone Bersedia Diperiksa Polisi Kasus Kebakaran Maut Jakarta

Hukum

Polisi Bongkar Budi Daya Ganja di Rumah Kontrakan Jombang, Satu Pria Ditangkap

Korupsi

KPK Dalami Kasus Korupsi Kuota Haji hingga Uji Kepadatan Jemaah di Arab Saudi

MemoIndonesia.co.id

Memo Indonesia adalah media online yang menyajikan beragam informasi dari seluruh sudut nusantara.

Quick Links
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
  • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
About US
  • Kontak
  • Tentang Kami
  • Karir
  • Redaksi

Copyright 2023 – MemoIndonesia.co.id

Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?