MemoIndonesia.co.id
  • Beranda
  • Nasional
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Hukum
  • Ekbis
  • Pendidikan
  • Seni Budaya
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Indeks
MemoIndonesia.co.id
  • Beranda
  • Nasional
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Ekbis
  • Hukum
  • Gaya Hidup
  • Foto
  • Indeks
Search
  • Kategori Berita
    • Nasional
    • Pemerintahan
    • Politik
    • Hukum
    • Peristiwa
    • Pendidikan
    • Ekbis
    • Seni Budaya
    • Olahraga
    • Religi
    • Gaya Hidup
    • Hiburan
  • Link Terkait
    • Redaksi
    • Tentang Kami
    • Kontak
    • Disclaimer
    • Privacy Policy
    • Pedoman Media Siber
Have an existing account? Sign In
Follow US
Copyright 2023 - MemoIndonesia.co.id

Kasus Keracunan MBG, Prabowo Instruksikan Evaluasi Dapur hingga Koki

Publisher: Redaktur 29 September 2025 2 Min Read
Share
Korban keracunan Makan Bergizi Gratis mendapat perawatan medis. (Foto: REUTERS)
Ad imageAd image

JAKARTA, Memoindonesia.co.id – Kasus keracunan Makan Bergizi Gratis (MBG) di sejumlah daerah mendorong pemerintah melakukan evaluasi besar-besaran terhadap dapur dan koki penyelenggara program. Presiden Prabowo Subianto pun turun tangan langsung memberikan instruksi khusus.

Presiden Prabowo memanggil Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana, untuk mendengarkan laporan terkait kasus tersebut.

Dadan menyebutkan hingga kini terdapat 9.615 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang sudah beroperasi, melayani sekitar 31 juta penerima manfaat.

Dadan juga merinci jumlah kejadian luar biasa (KLB) sepanjang program berjalan. Periode 6 Januari–31 Juli 2025 terdapat 2.391 SPPG dengan 24 kasus keracunan, sementara pada 1 Agustus–27 September 2025 bertambah 7.244 SPPG dengan 47 kasus keracunan.

Baca Juga:  Jembatan Komunikasi Terjalin: Prabowo dan Megawati Bertukar Pesan Lewat Dasco

Menteri Koordinator Pangan, Zulkifli Hasan, menegaskan SPPG yang bermasalah ditutup sementara untuk evaluasi dan investigasi. “SPPG yang bermasalah ditutup untuk sementara dilakukan evaluasi dan investigasi,” ujarnya.

Menurut Zulhas, evaluasi meliputi kedisiplinan, kualitas, dan kemampuan juru masak. Seluruh peralatan dapur wajib disterilisasi, sanitasi diperbaiki, termasuk kualitas air dan alur limbah. Ia menambahkan, setiap SPPG diwajibkan memiliki Sertifikat Laik Higiene Sanitasi (SLHS).

Kementerian Kesehatan pun mengerahkan puskesmas dan unit kesehatan sekolah (UKS) untuk ikut mengawasi SPPG secara rutin.

Sementara itu, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian akan menggelar rapat virtual bersama seluruh kepala daerah, dinas kesehatan, pendidikan, serta sekretaris daerah pada Senin 29 September 2025. Rapat tersebut membahas langkah antisipasi kasus serupa.

Baca Juga:  Legislator NasDem Desak Kasus Keracunan MBG Bandung Barat Diusut Tuntas

Presiden Prabowo menyampaikan keprihatinannya atas insiden yang terjadi. Ia menginstruksikan agar setiap SPPG memiliki koki terlatih, alat rapid test makanan, alat sterilisasi food tray, filter air, serta pemasangan CCTV yang terhubung ke pusat.

Prabowo berharap langkah-langkah tersebut dapat memperkuat kualitas layanan dan memastikan program pemenuhan gizi nasional berjalan lebih aman dan terpercaya. HUM/GIT

TAGGED: Dadan Hindayana, evaluasi dapur, Kepala BGN, keracunan MBG, Menteri Dalam Negeri, Prabowo, SPPG, Tito Karnavian
Share this Article
Facebook Twitter Pinterest Whatsapp Whatsapp Print
What do you think?
Love0
Sad0
Happy0
Sleepy0
Angry0
Wink0
Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Ad imageAd image

BERITA TERKINI

Kepala BNN Beberkan Ciri-Ciri Remaja Mulai Terpapar Narkoba
29 September 2025
Chandra, pembina Askring Kantor Club memberikan tali Asih kepada pengurus panti yang diundang dalam kegiatan ulang tahun ke-12.
HUT ke-12, Askring Kantor Club Ajak 120 Anak Panti Asuhan Wisata dan Berbagi Kebahagiaan
29 September 2025
Cak Imin: Program MBG Jadi Solusi Anak Indonesia Kurangi Konsumsi MSG
29 September 2025
DPR Minta Penanganan Keracunan MBG Tak Hanya CCTV dan Sertifikat Higienis
29 September 2025
Prabowo Kumpulkan Menteri di Kertanegara, Zulhas: Bahas Swasembada Pangan
29 September 2025
Ad imageAd image

NASIONAL

Kepala BNN Beberkan Ciri-Ciri Remaja Mulai Terpapar Narkoba
29 September 2025
Cak Imin: Program MBG Jadi Solusi Anak Indonesia Kurangi Konsumsi MSG
29 September 2025
DPR Minta Penanganan Keracunan MBG Tak Hanya CCTV dan Sertifikat Higienis
29 September 2025
Prabowo Kumpulkan Menteri di Kertanegara, Zulhas: Bahas Swasembada Pangan
29 September 2025

TERPOPULER

Gubernur Kalbar Ria Norsan Sebut Koper yang Disita KPK Hanya Berisi Pakaian Bekas
27 September 2025
Kapolri Perintahkan Usut Kasus Keracunan Massal Program Makan Bergizi Gratis
27 September 2025
Petugas Imigrasi Soetta mengamankan AA, buronan Interpol Red Notice kasus perbankan untuk diserahkan ke polisi.
Buronan Red Notice Dibekuk, Imigrasi Soetta Serahkan ke Polri
27 September 2025
2 Eks Kepala LKPP Diperiksa Kejagung soal Prosedur Pengadaan Laptop
27 September 2025

Baca Berita Lainnya:

Hukum

Kepala BNN Beberkan Ciri-Ciri Remaja Mulai Terpapar Narkoba

Chandra, pembina Askring Kantor Club memberikan tali Asih kepada pengurus panti yang diundang dalam kegiatan ulang tahun ke-12.
Hiburan

HUT ke-12, Askring Kantor Club Ajak 120 Anak Panti Asuhan Wisata dan Berbagi Kebahagiaan

Pemerintahan

Cak Imin: Program MBG Jadi Solusi Anak Indonesia Kurangi Konsumsi MSG

Peristiwa

DPR Minta Penanganan Keracunan MBG Tak Hanya CCTV dan Sertifikat Higienis

MemoIndonesia.co.id

Memo Indonesia adalah media online yang menyajikan beragam informasi dari seluruh sudut nusantara.

Quick Links
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
  • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
About US
  • Kontak
  • Tentang Kami
  • Karir
  • Redaksi

Copyright 2023 – MemoIndonesia.co.id

Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?