WONOSOBO, Memoindonesia.co.id – Suasana malam di sebuah kafe di Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, berubah mencekam setelah seorang anggota TNI, Serda RS, tewas akibat sabetan senjata tajam. Peristiwa tragis ini terjadi pada Sabtu 13 September 2025 malam di Resto Shaka, Desa Jolontoro, Kecamatan Sempuran.
Kapendam IV Diponegoro, Letkol Inf Andy Soelistyo, membenarkan kabar duka tersebut.
“Benar adanya, korban atas nama Serda RS, berdinas di Kodim 0707/Wonosobo,” ujarnya, Minggu 14 September 2025.
Kronologi bermula sekitar pukul 20.00 WIB saat korban dalam perjalanan pulang setelah melakukan pemantauan wilayah di Koramil. Ia singgah di Resto Shaka untuk makan malam. Namun, suasana berubah ketika terjadi cekcok antara seorang pengunjung berinisial I dengan pegawai resto.
Melihat keributan itu, Serda RS mencoba meleraikan. Ia kemudian membawa pelaku menuju area parkiran restoran. Namun, bukannya mereda, pelaku justru mengambil senjata tajam dari mobil Daihatsu Veloz putih yang dibawanya. Tanpa diduga, pelaku langsung membacok Serda RS hingga korban mengalami luka parah.
Korban sempat dilarikan ke RS PKU Wonosobo sekitar pukul 00.10 WIB untuk mendapatkan pertolongan medis. Namun, upaya penyelamatan tidak berhasil. Selang 20 menit kemudian, tepat pukul 00.30 WIB, pihak rumah sakit menyatakan korban meninggal dunia.
Hingga kini, pihak TNI bersama kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait insiden tragis yang menewaskan prajurit tersebut. HUM/GIT