MemoIndonesia.co.id
  • Beranda
  • Nasional
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Hukum
  • Ekbis
  • Pendidikan
  • Seni Budaya
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Indeks
MemoIndonesia.co.id
  • Beranda
  • Nasional
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Ekbis
  • Hukum
  • Gaya Hidup
  • Foto
  • Indeks
Search
  • Kategori Berita
    • Nasional
    • Pemerintahan
    • Politik
    • Hukum
    • Peristiwa
    • Pendidikan
    • Ekbis
    • Seni Budaya
    • Olahraga
    • Religi
    • Gaya Hidup
    • Hiburan
  • Link Terkait
    • Redaksi
    • Tentang Kami
    • Kontak
    • Disclaimer
    • Privacy Policy
    • Pedoman Media Siber
Have an existing account? Sign In
Follow US
Copyright 2023 - MemoIndonesia.co.id

Istri Polisi Gugur di Lampung Desak Sidang Militer Tersangka Digelar Terbuka

Publisher: Redaktur 23 Maret 2025 3 Min Read
Share
Tiga anggota polisi di Lampung gugur ditembak saat gerebek tempat judi sabung ayam (dok. Humas Polda Lampung)
Ad imageAd image

JAKARTA, Memoindonesia.co.id – Keluarga Aipda Anumerta Petrus Apriyanto meminta agar sidang militer tersangka penembak tiga anggota Polri di Polres Way Kanan, Lampung, digelar secara terbuka. Aipda Petrus adalah salah satu korban penembakan saat penggerebekan perjudian sabung ayam di Lampung.

Dalam sebuah video yang beredar, istri Aipda Petrus, Mirdawiani, menyampaikan permintaan ini kepada Presiden Prabowo Subianto, Komisi I dan III DPR, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, serta Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.

“Kepada Presiden RI Bapak Prabowo Subianto, Ketua dan Anggota Komisi I dan III DPR RI, Bapak Kapolri, Bapak Panglima TNI, Kompolnas, Kapolda Lampung, serta Pangdam Sriwijaya. Saya Mirdawiani, istri Aipda Anumerta Petrus Apriyanto, anggota Polsek Negara Batin yang gugur dalam tugas penggerebekan sabung ayam,” ujar Mirdawiani, Minggu 23 Maret 2025.

Baca Juga:  PDI-P Soroti Bukti Sekjen Hasto Tersangka, KPK: Ruang Itu di Persidangan

Mirdawiani meminta sidang militer dilakukan secara terbuka karena munculnya berbagai fitnah terhadap para korban. Ia berharap persidangan dapat disaksikan masyarakat luas melalui televisi dan media sosial.

“Terkait fitnah yang beredar terhadap ketiga anggota yang gugur, saya memohon kepada Presiden Prabowo Subianto, Kapolri, Panglima TNI, Kompolnas, Kapolda Lampung, serta Pangdam II Sriwijaya untuk menggelar sidang militer secara terbuka,” lanjutnya.

Ia juga meminta agar keputusan persidangan nanti diambil dengan adil. “Saya memohon putusan yang seadil-adilnya. Terima kasih,” pungkasnya.

Insiden penembakan terjadi di Kampung Karang Manik, Kecamatan Negara Batin, Kabupaten Way Kanan. Tiga anggota Polri, yaitu AKP (anumerta) Lusiyanto, Aipda (anumerta) Petrus, dan Briptu (anumerta) Ghalib, gugur setelah ditembak saat penggerebekan perjudian sabung ayam.

Baca Juga:  Pengasuh yang Aniaya Anak Selebgram Malang Jadi Tersangka

Polisi menetapkan seorang warga bernama Zulkarnaen sebagai tersangka dalam kasus penembakan yang menewaskan tiga anggota Polres Way Kanan. Sementara itu, dua oknum TNI masih berstatus saksi.

Kapolda Lampung, Irjenpol Pol Helmy Santika, menjelaskan kasus ini terbagi dalam dua klaster, yakni perjudian sabung ayam dan penembakan yang berujung kematian.

“Tersangka Z telah kami tahan di Mapolda Lampung dan dijerat Pasal 303 KUHP tentang perjudian. Barang bukti yang diamankan meliputi uang tunai Rp 21 juta, ayam, mobil, motor, senjata tajam, pakaian, taji pisau, dan senter kepala,” ungkap Helmy, Kamis 20 Maret 2025.

Sementara itu, Pangdam Sriwijaya, Mayjen TNI Ujang Darwis, menegaskan bahwa dua oknum TNI yang diduga terlibat masih berstatus saksi dan tengah diperiksa di Markas Denpom II/3 Lampung.

Baca Juga:  1 Brimob dan 2 TNI Jadi Tersangka Kasus Judi Sabung Ayam Maut di Lampung

“Saat ini mereka masih sebagai saksi. Jangan langsung menyimpulkan mereka sebagai tersangka. Semua harus berdasarkan bukti yang cukup,” kata Ujang dalam konferensi pers di Mapolda Lampung, Rabu 19 Maret 2025.

Kasus ini terus berkembang, dan masyarakat menanti kejelasan proses hukum, terutama terkait dugaan keterlibatan anggota TNI dalam insiden tragis ini. HUM/GIT

TAGGED: Irjenpol Pol Helmy Santika, Kapolda Lampung, Mayjen TNI Ujang Darwis, Oknum TNI, Pangdam Sriwijaya, penembakan polisi di Lampung, perjudian sabung ayam, Sidang Militer, Sidang militer terbuka, Tersangka, tersangka Zulkarnaen
Share this Article
Facebook Twitter Pinterest Whatsapp Whatsapp Print
What do you think?
Love0
Sad0
Happy0
Sleepy0
Angry0
Wink0
Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Ad imageAd image

BERITA TERKINI

Skandal Taman Nasional Tesso Nilo: Jaksa Agung Temukan Dugaan Korupsi dan Dokumen Palsu
14 Juni 2025
Eks Ketua PN Surabaya Klaim Pesan ‘Jangan Lupakan Aku’ Hanya Pamitan, Saksi Tetap Bersikukuh Permintaan Jatah!
14 Juni 2025
Hakim Pembebas Ronald Tannur Akui Sisihkan SGD 20 Ribu untuk Eks Ketua PN Surabaya
14 Juni 2025
Dua Hakim Pembebas Ronald Tannur Bersaksi di Sidang Mantan Ketua PN Surabaya
14 Juni 2025
Ketua KPK Siap Tuntaskan Tunggakan Kasus Korupsi!
14 Juni 2025
Ad imageAd image

NASIONAL

Skandal Taman Nasional Tesso Nilo: Jaksa Agung Temukan Dugaan Korupsi dan Dokumen Palsu
14 Juni 2025
Eks Ketua PN Surabaya Klaim Pesan ‘Jangan Lupakan Aku’ Hanya Pamitan, Saksi Tetap Bersikukuh Permintaan Jatah!
14 Juni 2025
Dua Hakim Pembebas Ronald Tannur Bersaksi di Sidang Mantan Ketua PN Surabaya
14 Juni 2025
Ketua KPK Siap Tuntaskan Tunggakan Kasus Korupsi!
14 Juni 2025

TERPOPULER

Emas Antam Meroket! Harga Melonjak Tinggi, Sentuh Rp 1,9 Juta per Gram
13 Juni 2025
Kakanwil Ditjen Imigrasi Jatim, Novianto Sulastono berbincang dengan Kapolda Jatim, Irjenpol Nanang Avianto.
Ditjen Imigrasi Perkuat Sinergi Penegakan Hukum Lewat Kolaborasi dengan Polda Jatim
13 Juni 2025
Skandal Korupsi Papua: Duit Operasional Rp 1,2 Triliun Diduga untuk Beli Jet Pribadi
13 Juni 2025
Kepala Kantor Imigrasi Cilegon, Aditya Triputranto, menyampaikan paparan dalam rapat koordinasi Timpora di Kota Cilegon.
Gelar Rakor TIMPORA, Imigrasi Cilegon Perkuat Pengawasan Orang Asing di Kota Baja
12 Juni 2025

Baca Berita Lainnya:

Hukum

Skandal Taman Nasional Tesso Nilo: Jaksa Agung Temukan Dugaan Korupsi dan Dokumen Palsu

Hukum

Eks Ketua PN Surabaya Klaim Pesan ‘Jangan Lupakan Aku’ Hanya Pamitan, Saksi Tetap Bersikukuh Permintaan Jatah!

Hukum

Hakim Pembebas Ronald Tannur Akui Sisihkan SGD 20 Ribu untuk Eks Ketua PN Surabaya

Hukum

Dua Hakim Pembebas Ronald Tannur Bersaksi di Sidang Mantan Ketua PN Surabaya

MemoIndonesia.co.id

Memo Indonesia adalah media online yang menyajikan beragam informasi dari seluruh sudut nusantara.

Quick Links
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
  • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
About US
  • Kontak
  • Tentang Kami
  • Karir
  • Redaksi

Copyright 2023 – MemoIndonesia.co.id

Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?