MemoIndonesia.co.id
  • Beranda
  • Nasional
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Hukum
  • Ekbis
  • Pendidikan
  • Seni Budaya
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Indeks
MemoIndonesia.co.id
  • Beranda
  • Nasional
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Ekbis
  • Hukum
  • Gaya Hidup
  • Foto
  • Indeks
Search
  • Kategori Berita
    • Nasional
    • Pemerintahan
    • Politik
    • Hukum
    • Peristiwa
    • Pendidikan
    • Ekbis
    • Seni Budaya
    • Olahraga
    • Religi
    • Gaya Hidup
    • Hiburan
  • Link Terkait
    • Redaksi
    • Tentang Kami
    • Kontak
    • Disclaimer
    • Privacy Policy
    • Pedoman Media Siber
Have an existing account? Sign In
Follow US
Copyright 2023 - MemoIndonesia.co.id

Bagikan Sertifikat di Sidoarjo, Joko Widodo: Tidak Ada Lagi Konflik Pertanahan

Publisher: Redaksi 27 Desember 2023 3 Min Read
Share
Presiden Joko Widodo didampingi Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa dan Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto membagikan sertifikat warga Jatim di GOR Delta Sidoarjo.
Presiden Joko Widodo didampingi Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa dan Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto membagikan sertifikat warga Jatim di GOR Delta Sidoarjo.
Ad imageAd image

SIDOARJO, Memoindonesia.co.id – Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja di beberapa titik di Jawa Timur, Rabu, 27 Desember 2023. Kunjungan kerja itu dilakukan di PT Maspion 1, GOR Delta Sidoarjo, dan Masjid Agung, Sidoarjo.

Dalam kunjungan kerja itu juga dalam rangka membagikan sertifikat tanah. Diantaranya 4.000 sertifikat program pendaftaran tanah sistematis lengkap (PTSL) untuk warga Jawa Timur dan 1.000 sertifikat tanah wakaf.

Dalam pembagian sertifikat itu, dalam pidato sambutannya kepada para penerima sertifikat, Jokowi menyampaikan, semua sertifikat yang keluar dari kantor BPN ini adalah tanda bukti hak hukum atas tanah yang dimiliki warga.

Ribuan masyarakat Jatim mendengarkan pidato Presiden Joko Widodo jelang pembagian sertifikat di GOR Sidoarjo.
Ribuan masyarakat Jatim mendengarkan pidato Presiden Joko Widodo jelang pembagian sertifikat di GOR Sidoarjo.

Artinya, kalau ada sengketa ada warga yang dibawa ke pengadilan, akan menang karena jelas punya alat hukum yang jelas yaitu yang namanya sertifikat hak milik.

Baca Juga:  Data 6 Juta NPWP Bocor, Ini Arahan Jokowi

“Ada tetangga yang jahil bukan. Pak ini tanah saya, buktinya ini mau apa,” ujar Jokowi disambut ribuan masyarakat Jatim penerima sertifikat.

Jokowi mengatakan, Inilah pentingnya sertifikat. Sejak 2015 itu ada 126 juta lahan tanah yang harus di sertifikatkan, tapi baru 46 juta.

Artinya, kata Jokowi, masih 80 juta yang belum bersertifikat sehingga konflik di negara kita ini banyak gara-gara lahannya tanahnya belum bersertifikat.

“Bener, ada yang dengan tetangganya, ada saudara dengan saudara, antar masyarakat dengan pemerintah dan masyarakat dengan perusahaan swasta,” terang Jokowi.

Jokowi melajutkan, masih ada 80 juta yang belum bersertifikat baru 46 juta dari 126 juta yang harusnya bersertifikat.

Baca Juga:  Bertemu Relawan, Ini Gagasan Jokowi soal Partai Super Tbk

“Saat itu BPN setiap tahun hanya mengeluarkan 500.000 seluruh Indonesia 500.000 artinya warga harus nunggu 160 tahun untuk bisa dapat ini. Kalau setahun hanya 500.000 padahal ada 80 juta yang harus dibuatkan sertifikat,” urainya.

“Artinya Bapak Ibu harus nunggu 160 tahun ada yang mau nunggu 160 tahun dapat sertifikat silakan maju kalau ada Kalau yang mau silakan maju di sini yang mau sertifikatnya keluar 160 tahun lagi silakan maju ke depan saya beri sepeda,” kata Jokowi lagi.

“Inilah usaha kita mempercepat yang namanya pensertifikatan tanah tahun depan kira-kira mungkin di seluruh Indonesia masih ada 6 jutaan tapi moga-moga juga bisa diselesaikan. Kita ingin mati-matian agar tahun depan itu bisa diselesaikan tapi kalau kepleset mungkin masih 6 juta. Artinya tahun depannya lagi sudah semua lahan tanah di Indonesia di negara kita sudah pegang sertifikat semuanya,” sambung Jokowi.

Baca Juga:  Kantah Jombang Laksanakan Sumpah Sertifikat Hilang di Rumah Pemohon, Wujudkan Pelayanan Humanis

Menurut Jokowi, ini kerja keras mati-matian dari kantor BPN Kabupaten, kantor BPN di provinsi, juga kantor BPN di pusat.

Diharapkan, dengan program sertifikat ini nantinya bisa meredam konflik lahan meredam sengketa-sengketa tanah antar warga dan juga antar warga dengan perusahaan. CAK/BAD

TAGGED: BPN Jatim, GOR Delta Sidoarjo, Joko Widodo, Masjid Agung, Maspion, Pertanahan, Sertifikat PTSL, Sidoarjo
Share this Article
Facebook Twitter Pinterest Whatsapp Whatsapp Print
What do you think?
Love1
Sad0
Happy0
Sleepy0
Angry0
Wink0
Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Ad imageAd image

BERITA TERKINI

Polisi Periksa Ayah dan Teman Sekolah Pelaku Ledakan SMAN 72, Ini Temuan Penyidik
28 November 2025
Dapat Rehabilitasi Presiden, Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Dijenguk Suami di Rutan KPK
28 November 2025
KPK Terima Keppres Rehabilitasi, Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Bebas Hari Ini
28 November 2025
Katib Syuriyah PBNU Tegaskan Surat Pemecatan Gus Yahya Sah, Ungkap Dugaan Sabotase Stempel Digital
28 November 2025
PBNU Tegaskan Pemberhentian Gus Yahya Sah, Kepemimpinan Berada di Bawah Rais Aam
28 November 2025
Ad imageAd image

NASIONAL

Polisi Periksa Ayah dan Teman Sekolah Pelaku Ledakan SMAN 72, Ini Temuan Penyidik
28 November 2025
Dapat Rehabilitasi Presiden, Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Dijenguk Suami di Rutan KPK
28 November 2025
KPK Terima Keppres Rehabilitasi, Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Bebas Hari Ini
28 November 2025
Katib Syuriyah PBNU Tegaskan Surat Pemecatan Gus Yahya Sah, Ungkap Dugaan Sabotase Stempel Digital
28 November 2025

TERPOPULER

Apa Itu Rehabilitasi yang Diberikan Presiden Prabowo kepada Eks Dirut ASDP?
26 November 2025
Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Konawe Utara, Agus Rahmanto, S.H., M.H., tutun ke lokasi yang rencananya akan dibangun Kantor Kejaksaan Negeri setempat.
BPN Konawe Utara Kawal Total Proses Pembangunan Kantor Kejaksaan Negeri
26 November 2025
Kakanwil Ditjen Imigrasi Provinsi Banten.membeberkan soal penangkapan WNA di wilayah Tangerang yang diduga melanggar keimigrasian.
10 WNA Diduga Investor Bodong Diamankan Imigrasi Tangerang, Perusahaan Penjamin Ternyata Fiktif
26 November 2025
Direktur Tempat Pemeriksaan Imigrasi, Suhendra,
Imigrasi Luncurkan Sistem Kerja TPI sebagai Wujud Transformasi Tata Kelola Keimigrasian
26 November 2025

Baca Berita Lainnya:

Hukum

Polisi Periksa Ayah dan Teman Sekolah Pelaku Ledakan SMAN 72, Ini Temuan Penyidik

Korupsi

Dapat Rehabilitasi Presiden, Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Dijenguk Suami di Rutan KPK

Korupsi

KPK Terima Keppres Rehabilitasi, Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Bebas Hari Ini

Nasional

Katib Syuriyah PBNU Tegaskan Surat Pemecatan Gus Yahya Sah, Ungkap Dugaan Sabotase Stempel Digital

MemoIndonesia.co.id

Memo Indonesia adalah media online yang menyajikan beragam informasi dari seluruh sudut nusantara.

Quick Links
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
  • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
About US
  • Kontak
  • Tentang Kami
  • Karir
  • Redaksi

Copyright 2023 – MemoIndonesia.co.id

Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?