MemoIndonesia.co.id
  • Beranda
  • Nasional
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Hukum
  • Ekbis
  • Pendidikan
  • Seni Budaya
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Indeks
MemoIndonesia.co.id
  • Beranda
  • Nasional
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Ekbis
  • Hukum
  • Gaya Hidup
  • Foto
  • Indeks
Search
  • Kategori Berita
    • Nasional
    • Pemerintahan
    • Politik
    • Hukum
    • Peristiwa
    • Pendidikan
    • Ekbis
    • Seni Budaya
    • Olahraga
    • Religi
    • Gaya Hidup
    • Hiburan
  • Link Terkait
    • Redaksi
    • Tentang Kami
    • Kontak
    • Disclaimer
    • Privacy Policy
    • Pedoman Media Siber
Have an existing account? Sign In
Follow US
Copyright 2023 - MemoIndonesia.co.id

Resmikan Kebun Raya Mangrove Surabaya, Megawati: Ini Inisiasi Saya Sama Bu Risma

Publisher: Admin 26 Juli 2023 4 Min Read
Share
Megawati Soekarnoputri didampingi Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi di lokasi mangrove.
Ad imageAd image

SURABAYA – Presiden Kelima RI yang juga Ketua Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Prof. Dr. (HC) Megawati Soekarnoputri meresmikan Kebun Raya Mangrove Surabaya, di kawasan Gunung Anyar, Surabaya, Rabu (26/7/2023).

Prosesi peresmian yang bertepatan dengan Hari Mangrove Sedunia yang jatuh pada 26 Juli ini ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Megawati Soekarnoputri. Bahkan, saat itu Megawati juga menyerahkan bibit pohon mangrove kepada Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi.

Pada kesempatan itu, Ketua Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Prof. Dr. (HC) Megawati Soekarnoputri mengatakan bahwa kebun mangrove memiliki peran penting untuk meminimalisasi dampak tsunami, menekan polusi, hingga menambah kadar oksigen.

Megawati menceritakan peresmian hutan ini merupakan arahannya kepada Wali Kota Surabaya sebelumnya, yakni Tri Rismaharini yang kemudian dilanjutkan oleh Wali Kota Eri Cahyadi.

“Sebetulnya ini inisiasi saya sama Ibu Risma, ketika Ibu Risma itu bertanya mula-mula yang genjeran (eceng, red). Beliau bilang begini, ‘Bu bagaimana, ya untuk menanam sesuatu supaya genjeran itu jangan gersang’. Lah, saya spontan saja, ‘Mbak, cari yang namannya cemara udang’,” kata Megawati.

Baca Juga:  Keracunan Massal Olahan Daging Kurban, Tinggal 19 Pasien Dirawat

Menurut Presiden Kelima RI ini, karakter cemara udang bisa berfungsi menjadi penahan banjir rob atau juga tsunami. Cemara udang memiliki cabang yang masuk ke dalam lapisan bawah tanah perairan.

Megawati menilai, hal itu bisa memecah tekanan dari dampak tsunami. “Karena tsunami itu, kan, sebetulnya yang berbahaya adalah tingginya dan juga tekanan dahsyatnya itu,” jelas Megawati.

Putri Proklamator RI Bung Karno ini juga menyampaikan hutan mangrove bisa menjadi ruang produksi oksigen. “Surabaya, kan, kota panas, tetapi kenapa ini sejuk? Karena mangrove itu kerjanya mengeluarkan oksigen dan CO2-nya diambil,” kata dia.

Tak hanya itu, Megawati menyebut, bahwa hutan mangrove juga menjadi rumah yang baik bagi biota laut. “Kalau ndak percaya kamu pergilah mancing, ada udang, ada kepiting, ada ikan, dan lain sebagainya, karena tempat ini akan mejadi tempat pembenihan dia,” tambah Megawati.

Baca Juga:  Ribuan Emak-Emak bersama PDI Perjuangan Surabaya Kawal Kemenangan Paslon Ganjar-Mahfud

Di sisi lain, Megawati juga menyarankan kepada Wali Kota Surabaya agar membuat taman mangrove berkonsep pariwisata. Sehingga pemeliharaannya bisa dengan mudah terakomodasi.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengungkapkan bahwa pembangunan dan pengembangan Kebun Raya Mangrove Surabaya penuh dengan perjuangan.

Wali Kota Eri menyebut, pembangunan kawasan mangrove ini merupakan inisiasi dan arahan dari Ketua Dewan Pengarah BRIN Prof. Dr. (HC) Megawati Soekarnoputri dan mantan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini.

Bahkan, Wali Kota Eri mengatakan Tri Rismaharini yang kini menjadi Menteri Sosial (Mensos), sampai berdarah-darah untuk mempertahankan kawasan Kebun Raya Mangrove Surabaya. Sebab, dia meyakini bahwa pengembangan kawasan mangrove ini juga bisa dijadikan tempat wisata dan edukasi bagi anak-anak muda yang tertarik dengan alam.

Baca Juga:  CV SS Diduga Tak Miliki TDG, Pemkot Konsultasi ke Kemendag Soal Penindakan

“Ini tempat dulu berdarah-darah dipertahankan Bu Risma. Sesuai arahan Bu Mega, kami menjalankan mangrove ini bukan hanya tempat mangrove, tapi edukasi dan pariwisata. Khususnya buat anak muda. Karena mereka butuh mengenalnya,” kata Wali Kota Eri.

Wali Kota Eri menjelaskan, bahwa sedikitnya ada 57 spesies tanaman yang tumbuh di kawasan Kebun Raya Mangrove Surabaya. Ia juga mengucapkan bahwa tak menutup kemungkinan pihaknya bakal membuka kerja sama dengan pihak lain untuk mengembangkan dan menambah spesies tanaman di lokasi tersebut.

Hadir dalam acara peresmian itu, antara lain Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) I Gusti Ayu Bintang Darmawati, Kepala BRIN Laksana Tri Handoko serta Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. (hum/cak)

TAGGED: Kebun Raya Mangrove, Megawati Soekarnoputri, PDI Perjuangan, Surabaya, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi
Share this Article
Facebook Twitter Pinterest Whatsapp Whatsapp Print
What do you think?
Love0
Sad0
Happy0
Sleepy0
Angry0
Wink0
Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Ad imageAd image

BERITA TERKINI

Pihak Reza Gladys Sebut Tudingan Nikita Mirzani ‘Akal-akalan’ Soal Rekaman Pengaturan Hakim
1 Agustus 2025
DPR Setujui Abolisi Tom Lembong dan Amnesti Hasto Kristiyanto
1 Agustus 2025
Nikita Mirzani Ngamuk di Sidang, Tuding Jaksa dan Hakim Diatur Reza Gladys
1 Agustus 2025
Ketua Tim Revitalisasi dan Koordinasi TPI Laut Ditjen Imigrasi, Arief Satriawan bersama jajaran Imigrasi Kendari melakukan monitoring dan evaluasi langsung ke lapangan di Pelabuhan Muara Sampara.
Tim Imigrasi Kendari Tinjau Langsung Pelabuhan Muara Sampara, Siap Ditetapkan Jadi Terminal Khusus
31 Juli 2025
Imigrasi Kendari Dorong Efisiensi Layanan Kapal Lewat Sosialisasi SSm Pengangkut
31 Juli 2025
Ad imageAd image

NASIONAL

Pihak Reza Gladys Sebut Tudingan Nikita Mirzani ‘Akal-akalan’ Soal Rekaman Pengaturan Hakim
1 Agustus 2025
Nikita Mirzani Ngamuk di Sidang, Tuding Jaksa dan Hakim Diatur Reza Gladys
1 Agustus 2025
Imigrasi Kendari Dorong Efisiensi Layanan Kapal Lewat Sosialisasi SSm Pengangkut
31 Juli 2025
Jurist Tan Terancam Buron: Eks Stafsus Nadiem di Pusaran Kasus Chromebook, Keberadaannya Terendus
31 Juli 2025
Ad imageAd image

TERPOPULER

Kakanwil BPN Jawa Timur, Asep Heri bersama Rektor Universitas Airlangga, Muhammad Madyan, menunjukkan PKS untuk membangun pendidikan lebih baik dari sisi pertanahan.
Gandeng Universitas Airlangga, Kakanwil BPN Jatim Canangkan Desa Binaan untuk Sukseskan PTSL 2026
30 Juli 2025
Terdakwa Herry Sunaryo mendengarkan Ketua Majelis Hakim PN Surabaya membaca amar putusan atas kasus yang menimpanya.
Vonis Pemukulan Pemred Memorandum: Herry Sunaryo Dijatuhi 3 Bulan Penjara dengan Masa Percobaan 6 Bulan
30 Juli 2025
Pihak Reza Gladys Sebut Tudingan Nikita Mirzani ‘Akal-akalan’ Soal Rekaman Pengaturan Hakim
1 Agustus 2025
Nikita Mirzani Ngamuk di Sidang, Tuding Jaksa dan Hakim Diatur Reza Gladys
1 Agustus 2025

Baca Berita Lainnya:

Hukum

Pihak Reza Gladys Sebut Tudingan Nikita Mirzani ‘Akal-akalan’ Soal Rekaman Pengaturan Hakim

Hukum

DPR Setujui Abolisi Tom Lembong dan Amnesti Hasto Kristiyanto

Hukum

Nikita Mirzani Ngamuk di Sidang, Tuding Jaksa dan Hakim Diatur Reza Gladys

Ketua Tim Revitalisasi dan Koordinasi TPI Laut Ditjen Imigrasi, Arief Satriawan bersama jajaran Imigrasi Kendari melakukan monitoring dan evaluasi langsung ke lapangan di Pelabuhan Muara Sampara.
Imigrasi

Tim Imigrasi Kendari Tinjau Langsung Pelabuhan Muara Sampara, Siap Ditetapkan Jadi Terminal Khusus

MemoIndonesia.co.id

Memo Indonesia adalah media online yang menyajikan beragam informasi dari seluruh sudut nusantara.

Quick Links
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
  • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
About US
  • Kontak
  • Tentang Kami
  • Karir
  • Redaksi

Copyright 2023 – MemoIndonesia.co.id

Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?