JAKARTA, Memoindonesia.co.id – Presiden Prabowo Subianto secara resmi melantik tiga panglima pasukan elite TNI.
Pelantikan ini disambut baik oleh Wakil Ketua Komisi I DPR RI, Sukamta, yang menyoroti peran penting mereka sebagai garda terdepan dalam menjaga kedaulatan negara.
Ketiga perwira tinggi yang dilantik adalah Letjen TNI Djon Afriandi sebagai Pangkopassus, Letjen TNI Marinir Endi Supardi sebagai Pangkormar, dan Marsdya TNI Deny Muis sebagai Pangkopasgat.
Presiden juga melantik Jenderal Tandyo Budi Revita sebagai Wakil Panglima TNI dalam upacara yang berlangsung di Batujajar, Bandung.
Sukamta menekankan bahwa ketiga pasukan elite ini memiliki tantangan yang semakin kompleks. Ia menggarisbawahi empat fokus utama yang harus dihadapi:
1. Penguasaan Teknologi: Peningkatan kemampuan tempur harus berbasis teknologi mutakhir, termasuk drone tempur, siber, dan kecerdasan buatan.
2. Kesiapsiagaan Hadapi Ancaman Non-konvensional: Siaga menghadapi terorisme, infiltrasi intelijen asing, hingga penyelundupan senjata.
3. Pengamanan Wilayah Strategis: Menjaga kedaulatan di wilayah perbatasan, laut lepas, dan ruang udara.
4. Penguatan Operasi Gabungan: Membangun interoperabilitas antar matra darat, laut, dan udara agar operasi gabungan berjalan efektif.
Legislator dari PKS ini juga menambahkan bahwa pasukan elite masa kini tidak hanya dituntut tangguh secara fisik, tetapi juga unggul dalam strategi dan teknologi.
“Tantangan global menuntut kita memiliki pasukan elite yang tidak hanya tangguh secara fisik, tetapi juga unggul dalam teknologi dan strategi,” ujarnya.
Sukamta menyampaikan ucapan selamat dan berharap para panglima yang baru dilantik dapat menjalankan amanah dengan dedikasi penuh, menjaga kehormatan TNI, dan selalu mengutamakan kepentingan bangsa di atas segalanya. HUM/GIT