MemoIndonesia.co.id
  • Beranda
  • Nasional
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Hukum
  • Ekbis
  • Pendidikan
  • Seni Budaya
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Indeks
MemoIndonesia.co.id
  • Beranda
  • Nasional
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Ekbis
  • Hukum
  • Gaya Hidup
  • Foto
  • Indeks
Search
  • Kategori Berita
    • Nasional
    • Pemerintahan
    • Politik
    • Hukum
    • Peristiwa
    • Pendidikan
    • Ekbis
    • Seni Budaya
    • Olahraga
    • Religi
    • Gaya Hidup
    • Hiburan
  • Link Terkait
    • Redaksi
    • Tentang Kami
    • Kontak
    • Disclaimer
    • Privacy Policy
    • Pedoman Media Siber
Have an existing account? Sign In
Follow US
Copyright 2023 - MemoIndonesia.co.id

APOA Jadi Garda Terdepan Digitalisasi Pengawasan WNA, Imigrasi Surabaya Perkuat Sinergi dengan Pengelola Akomodasi

Publisher: Admin 23 Juli 2025 3 Min Read
Share
Foto: Regi Haris Sasongko, Kepala Seksi Penindakan menjadi salah satu narasumber kegiatan sosialisasi APOA.
Foto: Regi Haris Sasongko, Kepala Seksi Penindakan menjadi salah satu narasumber kegiatan sosialisasi APOA.
Ad imageAd image

SURABAYA, Memoindonesia.co.id — Pengawasan keberadaan warga negara asing (WNA) kini semakin tajam dan terukur. Kantor Imigrasi Surabaya mengambil langkah strategis dengan menggelar Sosialisasi Aplikasi Pelaporan Orang Asing (APOA), Rabu, 23 Juli 2025.

Contents
Wajib Lapor Bukan Pilihan, Tapi MandatLapangan Bicara: Tantangan, Solusi, dan KolaborasiImbauan Tegas: Daftar dan Laporkan!

Kegiatan ini menghadirkan pemilik dan pengelola hotel, apartemen, serta penginapan dari berbagai wilayah kerja, termasuk perwakilan instansi pemerintah daerah.

Tujuannya jelas, memperkuat sinergi lintas sektor dalam mengawasi pergerakan WNA yang menginap, sekaligus menjawab amanat Undang-Undang Nomor 63 Tahun 2024 tentang Keimigrasian.

“APOA bukan sekadar aplikasi. Ini adalah bagian dari ekosistem keimigrasian modern, digital, cepat, dan patuh hukum,” tegas Rio Andrireza, Kepala Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi Keimigrasian (TIKIM), dalam sambutannya di Hotel JW Marriott Surabaya.

Baca Juga:  Silaturahmi dengan Gubernur Jabar, Kakanim Karawang Komitmen Berikan Pelayanan Publik Lebih Baik

Wajib Lapor Bukan Pilihan, Tapi Mandat

Materi utama sosiakisasi disampaikan oleh Regi Haris Sasongko, Kepala Seksi Penindakan Keimigrasian. Dalam paparannya, Regi menegaskan bahwa pelaporan keberadaan WNA bukan sekadar administratif, tapi merupakan kewajiban hukum yang tak bisa ditawar. Ketidakpatuhan bisa berujung pada sanksi pidana atau denda, sesuai ketentuan perundang-undangan.

“APOA sendiri dirancang untuk memangkas birokrasi, mulai dari registrasi, unggah data paspor, hingga proses check-in dan check-out tamu asing, semuanya dapat dilakukan secara real-time. Fitur ekspor data juga disediakan untuk mendukung pelaporan berkala yang lebih sistematis,” ujar Regi.

Lapangan Bicara: Tantangan, Solusi, dan Kolaborasi

Diskusi berjalan interaktif. Para peserta menyuarakan berbagai tantangan teknis dan operasional di lapangan, mulai dari minimnya interaksi langsung dengan tamu asing, keterlibatan pihak ketiga, hingga teknis pelaporan di hunian non-hotel seperti apartemen dan asrama.

Baca Juga:  Pemohon Paspor Merdeka Imigrasi Surabaya Membeludak, Masyarakat Menyambut Antusias

Pihak Imigrasi menanggapi seluruh pertanyaan dengan terbuka, sekaligus menegaskan kesiapan memberikan pendampingan teknis hingga tuntas.

“Tanggung jawab menjaga kedaulatan dan ketertiban negara tidak bisa dipikul sendiri. Pelaku usaha akomodasi punya peran vital sebagai mitra strategis pengawasan keimigrasian,” tambah Regi.

Imbauan Tegas: Daftar dan Laporkan!

Menutup kegiatan, Imigrasi Surabaya kembali mengimbau agar seluruh pengelola akomodasi yang belum terdaftar di APOA segera melakukan registrasi dan aktif menjalin koordinasi dengan pihak imigrasi.

“Pelaporan WNA bukan hanya soal kepatuhan hukum, tapi bentuk nyata kontribusi menjaga keamanan nasional,” tandas Regi Haris Sasongko.

Sosialisasi ini menjadi pijakan awal untuk membangun pengawasan keimigrasian yang lebih responsif, terintegrasi, dan adaptif terhadap teknologi serta dinamika global. Imigrasi tak bisa berjalan sendiri, kolaborasi dengan pelaku usaha adalah keniscayaan. HUM/CAK

Baca Juga:  26 Calon Jemaah Haji Sidoarjo Gagal Ke Tanah Suci, Begini Cerita Runtutnya
TAGGED: Aplikasi Pelaporan Orang Asing, APOA, Digitalisasi Pengawasan WNA, Imigrasi Surabaya, Regi Haris Sasongko, Rio Andrireza, Warga Negara Asing, WNA
Share this Article
Facebook Twitter Pinterest Whatsapp Whatsapp Print
What do you think?
Love0
Sad0
Happy0
Sleepy0
Angry0
Wink0
Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Ad imageAd image

BERITA TERKINI

Fitria Yusuf Dipanggil Kejagung, Dimintai Klarifikasi Soal Dugaan Korupsi Tol CMNP Cawang-Pluit
15 September 2025
Anggota TNI Serda RS Tewas Dibacok Saat Meleraikan Keributan di Kafe Wonosobo
15 September 2025
Prabowo Kirim Surat Khusus untuk 5 Menteri yang Kena Reshuffle, Ini Isinya
15 September 2025
Bebas Bersyarat, Mantan Wali Kota Bandung Yana Mulyana Kembali Hirup Udara Bebas
15 September 2025
Rem Blong di Jalur Bromo, Bus Rombongan Nakes Renggut 8 Korban Jiwa
14 September 2025
Ad imageAd image

NASIONAL

Fitria Yusuf Dipanggil Kejagung, Dimintai Klarifikasi Soal Dugaan Korupsi Tol CMNP Cawang-Pluit
15 September 2025
Anggota TNI Serda RS Tewas Dibacok Saat Meleraikan Keributan di Kafe Wonosobo
15 September 2025
Bebas Bersyarat, Mantan Wali Kota Bandung Yana Mulyana Kembali Hirup Udara Bebas
15 September 2025
Rem Blong di Jalur Bromo, Bus Rombongan Nakes Renggut 8 Korban Jiwa
14 September 2025

TERPOPULER

Jejak Buron Kakap Riza Chalid: Red Notice Menuju Lyon, Aset Terus Diburu
13 September 2025
Seskab Rasa Wapres: Teddy Indra Wijaya, Sosok Paling Didengar Prabowo di Istana
13 September 2025
Wulan Guritno Bekukan Sel Telur
13 September 2025
Kader PDI Perjuangan Kota Surabaya, Achmad Hidayat ketika melakukan kegiatan ritual di Gunung Tengger.
Achmad Hidayat Ajak Semua Elemen Bangsa untuk Berani Mengakui Kesalahan demi Keselamatan Negeri
13 September 2025

Baca Berita Lainnya:

Hukum

Fitria Yusuf Dipanggil Kejagung, Dimintai Klarifikasi Soal Dugaan Korupsi Tol CMNP Cawang-Pluit

Peristiwa

Anggota TNI Serda RS Tewas Dibacok Saat Meleraikan Keributan di Kafe Wonosobo

Pemerintahan

Prabowo Kirim Surat Khusus untuk 5 Menteri yang Kena Reshuffle, Ini Isinya

Korupsi

Bebas Bersyarat, Mantan Wali Kota Bandung Yana Mulyana Kembali Hirup Udara Bebas

MemoIndonesia.co.id

Memo Indonesia adalah media online yang menyajikan beragam informasi dari seluruh sudut nusantara.

Quick Links
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
  • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
About US
  • Kontak
  • Tentang Kami
  • Karir
  • Redaksi

Copyright 2023 – MemoIndonesia.co.id

Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?