MemoIndonesia.co.id
  • Beranda
  • Nasional
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Hukum
  • Ekbis
  • Pendidikan
  • Seni Budaya
  • Olahraga
  • Gaya Hidup
  • Indeks
MemoIndonesia.co.id
  • Beranda
  • Nasional
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Ekbis
  • Hukum
  • Gaya Hidup
  • Foto
  • Indeks
Search
  • Kategori Berita
    • Nasional
    • Pemerintahan
    • Politik
    • Hukum
    • Peristiwa
    • Pendidikan
    • Ekbis
    • Seni Budaya
    • Olahraga
    • Religi
    • Gaya Hidup
    • Hiburan
  • Link Terkait
    • Redaksi
    • Tentang Kami
    • Kontak
    • Disclaimer
    • Privacy Policy
    • Pedoman Media Siber
Have an existing account? Sign In
Follow US
Copyright 2023 - MemoIndonesia.co.id

Perusak Baliho Milik Paslon Subandi-Mimik Terancam Pidana 6 Bulan

Publisher: Redaktur 11 Oktober 2024 2 Min Read
Share
Perusakan baliho milik para paslon Pilgub Jatim dan Pilbup Sidoarjo yang dirusak.
Ad imageAd image

SIDOARJO, Memoindonesia.co.id – Tim pemenangan pasangan calon (Paslon) Subandi-Mimik Idayana melaporkan aksi perusakan baliho kampanye mereka kepada Bawaslu Sidoarjo. Aksi vandalisme terhadap Alat Peraga Kampanye (APK) ini, menurut Ketua Bawaslu Sidoarjo, Agung Nugraha, dapat berujung pada hukuman pidana dengan ancaman 6 bulan penjara.

Perusakan baliho ini terjadi di wilayah Kecamatan Jabon dan Porong. Baliho resmi milik pasangan calon nomor urut 1 tersebut ditemukan dalam kondisi rusak, dengan bagian kepala gambar Subandi dan Mimik Idayana yang dibolongi. Selain itu, foto Calon Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa dan Calon Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak juga ikut dirusak.

Nanang Haromain, juru bicara tim pemenangan Subandi-Mimik, bersama Sujayadi, telah menyerahkan barang bukti berupa gambar baliho yang dirusak kepada Ketua Bawaslu Sidoarjo. Nanang menjelaskan bahwa ada indikasi kuat bahwa kerusakan tersebut disengaja, bukan akibat faktor alam.

“Kami berharap kejadian perusakan ini tidak terulang, karena kami ingin kontestasi Pilbup Sidoarjo berlangsung dengan damai dan gembira,” kata Nanang, yang turut menyampaikan pesan dari Subandi agar para relawan dan simpatisan tidak terprovokasi oleh aksi vandalisme ini.

Ketua Bawaslu Sidoarjo, Agung Nugraha, menegaskan bahwa pihaknya akan segera melakukan rapat pleno untuk menindaklanjuti laporan tersebut. Bawaslu akan menyelidiki lebih lanjut untuk memastikan apakah APK yang dirusak merupakan alat kampanye resmi dari tim paslon atau bukan.

“Kami juga akan berkoordinasi dengan penyidik dari kejaksaan dan kepolisian di Sentra Gakkumdu untuk memastikan tindakan selanjutnya. Ancaman hukumannya jelas, yakni 6 bulan penjara,” pungkas Agung. HUM/GIT

TAGGED: Agung Nugraha, APK, Bawaslu Sidoarjo, Calon Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Calon Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak, dirusak, Ketua Bawaslu Sidoarjo, paslon Pilgub Jatim, Perusakan baliho, Pilbup Sidoarjo, Subandi-Mimik Idayana, vandalisme
Share this Article
Facebook Twitter Pinterest Whatsapp Whatsapp Print
What do you think?
Love0
Sad0
Happy0
Sleepy0
Angry0
Wink0
Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Ad imageAd image

BERITA TERKINI

Bolak-Balik Dikembalikan, Berkas Tiga Tersangka Kasus Kematian Brigadir Nurhadi Belum Lengkap
16 September 2025
Nikita Mirzani Balik Serang Reza Gladys dengan Gugatan Fantastis Rp 114 Miliar
16 September 2025
DPR Rampungkan Fit and Proper Test Hakim Agung, Siapa yang Lolos ke MA?
16 September 2025
Calon Hakim Agung Suradi: Hukuman Mati Masih Perlu Jadi ‘Shock Therapy’ bagi Kejahatan Luar Biasa
16 September 2025
KPK Ungkap Alasan Belum Tahan Satori dan Heri Gunawan di Kasus Korupsi CSR BI-OJK
16 September 2025
Ad imageAd image

NASIONAL

Bolak-Balik Dikembalikan, Berkas Tiga Tersangka Kasus Kematian Brigadir Nurhadi Belum Lengkap
16 September 2025
Nikita Mirzani Balik Serang Reza Gladys dengan Gugatan Fantastis Rp 114 Miliar
16 September 2025
DPR Rampungkan Fit and Proper Test Hakim Agung, Siapa yang Lolos ke MA?
16 September 2025
Calon Hakim Agung Suradi: Hukuman Mati Masih Perlu Jadi ‘Shock Therapy’ bagi Kejahatan Luar Biasa
16 September 2025

TERPOPULER

Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Soekarno-Hatta, Galih Priya Kartika Perdhana, mendampingi tiga Wakil Menteri untuk melihat langsung All Indonesia di Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
Wamen PANRB Tinjau “All Indonesia” di Bandara Soetta: Imigrasi Dukung Lompatan Layanan Publik Terpadu
13 September 2025
Fitria Yusuf Dipanggil Kejagung, Dimintai Klarifikasi Soal Dugaan Korupsi Tol CMNP Cawang-Pluit
15 September 2025
Rem Blong di Jalur Bromo, Bus Rombongan Nakes Renggut 8 Korban Jiwa
14 September 2025
Prabowo Kirim Surat Khusus untuk 5 Menteri yang Kena Reshuffle, Ini Isinya
15 September 2025

Baca Berita Lainnya:

Hukum

Bolak-Balik Dikembalikan, Berkas Tiga Tersangka Kasus Kematian Brigadir Nurhadi Belum Lengkap

Hukum

Nikita Mirzani Balik Serang Reza Gladys dengan Gugatan Fantastis Rp 114 Miliar

Hukum

DPR Rampungkan Fit and Proper Test Hakim Agung, Siapa yang Lolos ke MA?

Hukum

Calon Hakim Agung Suradi: Hukuman Mati Masih Perlu Jadi ‘Shock Therapy’ bagi Kejahatan Luar Biasa

MemoIndonesia.co.id

Memo Indonesia adalah media online yang menyajikan beragam informasi dari seluruh sudut nusantara.

Quick Links
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
  • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
About US
  • Kontak
  • Tentang Kami
  • Karir
  • Redaksi

Copyright 2023 – MemoIndonesia.co.id

Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?