JAKARTA, Memoindonesia.co.id – Satreskoba Polres Metro Jakarta Barat menyelidiki pemesan ojek online yang menerima order pick up mi instan berisi sabu. Modus ini terbongkar setelah MR (31), driver ojek online (ojol), curiga ketika mengambil paketan di kawasan Kampung Ambon, Jakarta Barat, lalu melaporkan ke polisi.
“Iya benar. Saat ini sedang dilidik pengirim dan penerimanya,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombespol Ade Ary Syam Indradi, Rabu, 3 Juli 2024, seperti dilansir detikcom.
Ade Ary mengatakan kasus tersebut saat ini tengah diselidiki oleh Satreskoba Polres Metro Jakarta Barat.
“Ditangani Polres Jakbar ya, Satreskoba,” imbuhnya.
Kejadian ini viral di media sosial. Dalam narasi, disebutkan bahwa peristiwa itu dialami MR pada Senin, 1 Juli 2024 petang.
Dia awalnya menerima pesanan dari seseorang untuk mengambil paket berupa 1 bungkus mi instan dan sebotol minuman di dekat Kampung Ambon, Jakarta Barat. Di tengah perjalanan, dia merasa curiga lantaran si pemesan hanya meminta diambilkan 1 bungkus mi instan dan sebotol minuman saja.
Karena merasa curiga, dia kemudian melaporkan ke polisi. Setelah dibuka, ternyata di dalam mi instan itu terdapat kristal yang diduga sabu.
Dihubungi terpisah, Kasatreskoba Polres Metro Jakarta Barat AKBP Indrawienny Panjiyoga saat dimintai konfirmasi membenarkan adanya laporan tersebut.
“Benar, kami sudah menerima laporan dari yang bersangkutan,” kata Panji, Selasa, 2 Juli 2024. HUM/GIT