JAKARTA, Memoindonesia.co.id – Selebgram Siskaeee telah menjalani pemeriksaan sebagai tersangka dalam kasus film porno di Mapolda Metro Jaya semalam. Pihak berwenang memutuskan untuk menahan Siskaeee setelah pemeriksaan tersebut.
“Setelah selesai dilakukan pemeriksaan terhadap Tersangka Siskaeee tadi malam, terhadap Tersangka dilakukan penahanan di Rutan Polda Metro Jaya,” kata Dirkrimsus Polda Metro Jaya Kombespol Ade Safri Simanjuntak kepada wartawan, Kamis, 25 Januari 2024.
Siskaeee sebelumnya dipanggil untuk pemeriksaan sebagai tersangka pada Senin, 8 Januari 2024. Namun, Siskaeee tidak hadir dengan alasan urusan keluarga.
Polisi kemudian melayangkan panggilan kedua pada Senin, 15 Januari 2024, namun Siskaeee juga tidak hadir dengan alasan tidak menerima surat panggilan polisi.
Pihak kepolisian menjadwalkan pemeriksaan Siskaeee pada Jumat, 19 Januari 2024. Namun, Siskaeee absen dan meminta polisi menunda pemeriksaan tersebut karena sedang mengajukan praperadilan atas penetapan status tersangka ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
Siskaeee dan 10 pemeran film porno lainnya, yang merupakan hasil karya sutradara I di Jakarta Selatan, ditetapkan sebagai tersangka.
Mereka dihadapkan pada ancaman hukuman penjara maksimal 10 tahun dan/atau denda hingga Rp 5 miliar. Pasal yang dikenakan adalah Pasal 8 juncto Pasal 34 Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2008 tentang Pornografi.
Bunyi Pasal 8:
Setiap orang dilarang dengan sengaja atau atas persetujuan dirinya menjadi objek atau model yang mengandung muatan pornografi.
Bunyi Pasal 34:
Setiap orang yang dengan sengaja atau atas persetujuan dirinya menjadi objek atau model yang mengandung muatan pornografi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 8 dipidana dengan pidana penjara paling lama 10 tahun dan/atau pidana denda paling banyak Rp 5.000.000.000,00 (lima miliar rupiah). CAK/RAZ