JAKARTA, Memoindonesia.co.id – Badan Narkotika Nasional (BNN) mengungkap seorang pria turut diamankan saat penangkapan gembong narkoba Dewi Astutik alias PA (43) di Sihanoukville, Kamboja.
Pria itu diduga merupakan kekasih Dewi dan disebut sebagai warga negara Pakistan.
Kepala BNN RI Komjenpol Suyudi Ario Seto mengatakan, saat Dewi Astutik ditangkap pada Senin 1 Desember 2025, ia tengah bersama seorang pria. Berdasarkan informasi awal, pria itu diduga merupakan kekasih Dewi.
“Diduga sebagai pacar Paryatin alias Dewi Astutik,” ujar Suyudi kepada wartawan, Rabu 3 Desember 2025.
Suyudi menjelaskan, identitas pria tersebut sedang dalam penyelidikan Kepolisian Kamboja. Namun informasi awal menyebutkan bahwa lelaki itu merupakan warga negara Pakistan yang dikenal dengan nama Abdul Halim.
“Identitas lelaki tersebut sedang dilakukan penyelidikan oleh Kepolisian Kamboja. Sementara info didapatkan kelaki tersebut diakui sebagai WN Pakistan dengan panggilan Abdul Halim,” jelasnya.
Suyudi belum memastikan apakah pria tersebut terlibat dalam jaringan narkotika yang dikendalikan Dewi. Ia menyebut penyelidikan lanjutan diperlukan untuk memastikan peran dan keterkaitannya.
Dewi Astutik sendiri ditangkap tanpa perlawanan di area lobi sebuah hotel di Sihanoukville pada 1 Desember 2025, sekitar pukul 13.39 waktu setempat. Ia terdeteksi berada dalam kendaraan Toyota Prius putih sebelum tim gabungan melakukan penyergapan.
“Saudara DA kita amankan tanpa perlawanan dan cukup kooperatif. Saat itu target berhasil diamankan ketika sedang bersama dengan seorang laki-laki,” ujar Suyudi.
Penangkapan ini merupakan hasil operasi kolaboratif BNN RI, BAIS perwakilan Kamboja, Kepolisian Kamboja, KBRI Phnom Penh, Polri (Interpol), Bea Cukai, Kemenkeu, hingga Kemenlu. HUM/GIT

