SURABAYA, Memoindonesia.co.id – Persada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Jawa Timur memberikan apresiasi kepada Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional (BPN) Jatim, Asep Heri, yang telah berupaya memberikan kepastian hukum atas rumah ibadah umat Hindu yang belum memiliki sertifikat.
Ketua PHDI Provinsi Jawa Timur, I Gusti Raka Arthama menyampaikan rasa terima kasih atas diterimanya dengan baik kunjungannya kali ini di Kantor Wilayah BPN Provinsi Jatim.
“Mewakili umat Hindu khususnya yang berada di Jawa Timur, kami sangat menghaturkan rasa terima kasih yang mendalam kepada Bapak Kakanwil BPN Jatim, telah bersedia menerima dan memberikan kami solusi atau jalan terhadap permasalah aset umat Hindu,” ujar I Gusti Raka usai audiensi di Kanwil BPN Jatim, Senin, 10 Maret 2025.
Atas apresiasi tersebut, Kakanwil BPN Jatim, Asep Heri akan segera menindaklanjutinya. Sebagai langkah awal tindak lanjut dari pertemuan dengan PHDI kali ini, Kakanwil BPN Jatim akan segera menyusun Perjanjian Kerjasama (PKS) atau MoU terkait percepatan penerbitan sertifikat wakaf untuk tempat ibadah dalam hal ini adalah pura.
“Kami dari institusi hadir, ditengah-tengah umat beragama semuanya termasuk umat Hindu untuk memberikan kepastian hukum dan siap membantu penerbitan sertifikat wakaf rumah tempat ibadah dalam hal ini termasuk pura,” ujar mantan Kakanwil BPN Sulawesi Tenggara (Sultra) ini.
Hadir dalam pertemuan tersebut, Ketua Walaka PHDI Jatim, I Nyoman Anom Mediana, Kepala Dinas DPRKP & CK Provinsi Jatim sebagai perwakilan umat Hindu I Nyoman Gunadi, serta Kepala Bidang Penataan dan Pemberdayaan. HUM/CAK